TRIBUNSOLO.COM - Persis Solo mengajukan protes resmi ke Komisi Wasit buntut terkait gol kontroversi Persebaya Surabaya pada pekan ke-22 Liga 1, Rabu (13/12/2023).
Diketahui, penyerang Persebaya Surabaya, Paulo Henrique, mencetak gol kontroversial ke gawang Persis Solo pada menit ke-30.
Berawal dari Robson Duarte yang menggiring bola di sisi kanan, lalu mengirim bola ke arah Paulo Henrique.
Baca juga: Hasil Babak Pertama Persebaya Vs Persis Solo, Bajul Ijo Unggul Lewat Gol Kontroversial
Penyerang asal Brasil tersebut menyambutnya dengan tandukan langsung ke gawang Persis Solo yang dikawal Muhammad Riyandi.
Bola tersebut sempat membentur gawang sebelum Muhammad Riyandi mampu mengamankan bola tersebut keluar dari garis gawang.
Tetapi keputusan kontroversial malah dibuat Heru Cahyono, dia mengesahkan gol tersebut.
Heru memutuskan Persebaya mendapatkan gol pembuka malam tersebut.
Publik Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya bersorak menyambut gol tersebut.
Sebab itu adalah gol perdana untuk penyerang berusia 32 tahun tersebut untuk Persebaya Surabaya.
Atas keputusan kontroversi tersebut, pemain Persis Solo pun langsung melakukan protes.
Namun protes pemain Persis tersebut tidak ditanggapi dan wasit tetap mengesahkan gol gaib Persebaya tersebut.
Hingga akhir pertandingan, Persis hanya mampu mencuri 1 poin di kandang Persebaya setelah mengakhiri pertandingan dengan skor 1-1.
Baca juga: Caretaker Persis Solo Puji Penampilan Sho Yamamoto, Padahal Si Pemain Mengalami Masalah di Kakinya
Kini buntut gol gaib Persebaya itu pun Persis Solo resmi melayangkan protes ke Komisi Wasit.
Hal itu diumumkan oleh Persis pada laman resminya, pada Jumat (15/12/2023).
"Pada Kamis (14/12) PERSIS melayangkan surat protes dengan nomor surat SPp.0002/PSS/XII/2023 kepada Komisi Wasit sehubungan dengan insiden pada laga tunda pekan ke-18, Rabu (13/12), yang mempertemukan Persebaya kontra PERSIS di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya,"