TRIBUNSOLO.COM - Sebanyak empat orang meninggal dalam insiden tabrakan antara kereta api (KA) Turangga dan Commuterline Bandung Raya di petak jalur Stasiun Haurpuguh-Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (5/1/2024).

Korban tersebut merupakan pegawai PT Kereta Api Indonesia (KAI). 

Manager Humas PT KAI Daop 2 Bandung, Ayep Hanapi menyebutkan korban tewas merupakan pegawai PT KAI yang terdiri dari Masinis, Asisten Masinis, Pramugara dan Security.

"Betul yang meninggal dunia empat orang pegawai KAI," katanya dikutip dari Kompas.com, Jumat (5/1/2024).

Dia menyebutkan, untuk seluruh penumpang kedua tersebut dinyatakan selamat, namun ada yang mengalami luka.

Baca juga: Polda Jabar Sebut 3 Orang Meninggal dalam Tabrakan Kereta Api di Cicalengka, 28 Penumpang Luka-luka

Baca juga: KA Turangga dan KA Baraya Tabrakan di Cicalengka Bandung, Jadwal Perjalanan KA Terganggu

Untuk korban luka sudah dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan.

"Korban luka di evakuasi ke rumah sakit terdekat.

Rinciannya RSUD Cicalengka 18 orang, RS Edelweis 2 orang dan RS AMC 2 orang," ucap Ayep.

Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemerintah Provinsi (Pemorov) Jawa Barat menerjunkan 11 unit ambulans untuk membantu proses evakuasi para korban yang terlibat kecelakaan KA Turangga dan KRL Bandung Raya.

Kepala Dinkes Jabar, Vini Adiani Dewi mengatakan, telah berkoordinasi dengan pihak terkait untuk menyiapkan ambulans.

"Jadi dari pagi tadi kita sudah mengkoordinasikan untuk evakuasi (korban), di antaranya kita menyiapkan 11 ambulans mulai dari rumah sakit, puskemas, dan PMI untuk membantu evakuasi korban yang perlu dirawat," katanya di lokasi.

(*)