"Jujur untuk saya sendiri saya nggak suka kalau makan saya diatur-atur. Cuman ya itu kita harus profesional. Tujuannya adalah bagus untuk tim, dan itu juga akan salah satu berefek ke performa kita," ujar gelandang bertahan Persis Solo, Sutanto Tan.
Baca juga: Persis Solo Menang dari Arema FC di Laga Uji Coba Tertutup, Milomir Seslija Soroti Kesalahan Pemain
Hal senada disampailan pemain muda Persis Solo, yakni Kanu Helmiawan.
"Yang dirasain ya pasti ada peningkatan lah dari segi fisik, semua apalagi sampai tidur diatur, makan diatur juga, latihan-latihan fisik terus, pokoknya peningkatan semua lah, top Coach Milo top,"ujar Kanu Helmiawan.
Sementara itu, Dokter tim Persis Solo, dr. Iwan Wahyu Utomo pun ikut menambahkan bahwa adanya perubahan pola makan para penggawan Laskar Sambernyawa selama menjalani pemusatan latihan di Yogyakarta.
"Jadi selama training center kita benar-benar menghadirkan memberikan makanan yang sehat. Jadi tidak ada nasi, tidak ada makanan gorengan, pedas, dan sebagainya kecuali setelah training kemarin kita sedikit memberikan kebebasan kepada pemain untuk menyantap makanan yang sedikit berbeda sebagai reward atas kerja keras mereka selama uji coba kemarin," ujar dokter tim Persis Solo, dr. Iwan Wahyu Utomo.
Dikatakan Chairul Basalamah, Milomir Seslija mengatur secara ketat pola hidup para pemain Persis Solo di Liga 1 2023 ini.
Tujuannya agar pemain bugar ketika bermain di lapangan.
"Tidurnya, makannya, semuanya satu per satu ditata oleh Coach beserta seluruh staff kita support beliau. Jadi memang kali ini ada banyak hal yang diubah tujuannya untuk meningkatkan performa tim, secara tim maupun individual," tambahnya.
(*)