Lebih lanjut, dana dari kotak infaq tersebut digunakan warga untuk biaya kebersihan dan perawatan.
Tidak adanya biaya masuk, warga memanfaatkan dengan berjualan warung makan.
"Warung makan ada nasi berkat (nasi yang sudah dibungkus dengan daun), kemudian Soto, Es Degan dan makanan ringan," paparnya.
Makanan-makanan yang dijual oleh warga merupakan makanan khas jawa yang disebut dengan nasi berkat.
Tujuannya agar Gunung Sepikul bisa di berkahi dan banyak wisatawan yang hadir.
Baca juga: Kuliner Sukoharjo : Roti Widoro, Makanan Ringan Khas Sukoharjo, Eksis Sejak 1922
(*)