Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari
TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Kompleks kantor Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Sragen yang berlokasi di seberang Alun-alun Sasono Langen Putro tinggal menunggu waktu, akan menjadi sebuah cerita saja.
Sejak awal Desember 2024, Kantor Pemda Sragen yang lama sudah tidak ditempati lagi.
Meski berlokasi di pusat Kota Sragen, suasana Kantor Pemda Sragen sepi, hampir tidak ada aktivitas manusia.
Selain itu, barang dan lantai-lantai Kantor Pemda Sragen yang lama juga sudah dipenuhi debu.
Meski kini sudah tidak ditempati lagi, Kompleks Kantor Pemda Sragen yang lama memiliki perjalanan yang sangat panjang.
Ketua Tim Cagar Budaya dan Permuseuman Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sragen, Anjarwati Sri Sayekti mengatakan informasi sementara yang ia dapat, Kantor Pemda Sragen yang lama sudah menjadi Kantor Asisten Resident pada masa kependudukan Kolonial Belanda.
"Kalau informasi sementara, menurut peta lama KITLV, lokasi itu sudah menjadi kantor Asisten Resident, bangunan Belanda," katanya kepada TribunSolo.com, Sabtu (21/12/2024).
Baca juga: Kantor Pemda Sragen Jateng akan Dirobohkan dan Pindah ke Kelurahan Sine, Anggarannya Rp 2 Miliar!
Menurutnya kantor Asisten Resident pada waktu itu merupakan kantor pemerintahan setara dengan kadipaten.
Anjar masih mencari referensi lengkap soal kantor Asisten Resident tersebut.
Lanjutnya, seiring dengan berjalannya waktu, menurut Anjar, kantor Asisten Resident itu berubah menjadi sebuah Pendopo.
"Namun, seiring waktu, bangunan berubah menjadi pendopo, seperti pendopo kawedanan," jelasnya.
"Tahun 1973, pernah terjadi kebakaran dan akhirnya bangunan Pemda mengalami pengembangan seperti yang saat ini," sambungnya.
Selanjutnya, diketahui kompleks Kantor Pemda Sragen yang lama dulunya juga merupakan kompleks gedung Setwilda dan gedung DPRD.
Informasi ini dapat diketahui dengan melihat prasasti renovasi gedung yang masih terpasang di kompleks Pemda Sragen yang lama.