Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari
TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Penyebab pasti kecelakaan kereta api (KA) Sancaka dengan satu unit truk ekspedisi di Desa Gebang, Kecamatan Masaran, Kabupaten Sragen kini masih diselidiki.
"Penyebab kecelakaan masih dalam pengusutan," kata Manajer Humas PT. KAI Daop 6 Yogyakarta, Krisbiyantoro kepada TribunSolo.com, Jumat (10/1/2025).
Terpisah, Kanit Gakkum Satlantas Polres Sragen, Iptu M. Nur Arifin juga mengatakan hal yang sama.
"Penyebab masih kita selidiki, kita masih belum bisa memastikan, masih kita selidiki," jelasnya.
Kecelakaan tersebut, membuat badan truk ekspedisi mengalami ringsek.
Baca juga: Dampak Truk Ekspedisi Tertabrak KA Sancaka di Sragen, 5 Perjalanan Kereta Api Alami Keterlambatan
Proses evakuasi badan truk pun membutuhkan waktu berjam-jam.
Dari kejadian kali ini, diketahui terdapat dua orang korban.
Yakni sopir truk yang bernama Supriyanto (47) warga Kecamatan Mojogedang, Kabupaten Karanganyar.
"Korban 1, sopir, sementara masih dirawat di RSUD Sragen, kondisi luka, informasi sementara patah kaki," jelasnya.
Sementara itu, korban lainnya yang merupakan penumpang truk bernama Furkon (26) warga Kecamatan Masaran, Kabupaten Sragen mengalami luka ringan.
(*)