Makan Bergizi Gratis di Boyolali

3 Fakta Peternak Sapi Perah Minta Produknya Diserap Program MBG, Ada Kunjungan Kementerian

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi sapi perah.

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo 

TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Harapan program Makan Bergizi Gratis (MBG) berdampak pada peternak sapi perah Boyolali muncul. 

Ini berkaitan dengan serapan susu pada program tersebut. 

Berikut 3 fakta harapan peternak sapi perah itu: 

  1. Kunjungan Kementerian

Program makan bergizi gratis (MBG) membawa angin segar bagi peternak sapi perah di Boyolali.

Meski saat ini belum ada peternak di Boyolali yang terlibat langsung dalam pemenuhan gizi, namun harapan akan penyerapan susu sudah ada.

Karena memang program ini baru dimulai pada 6 Januari lalu.

Selain itu, siswa yang menjadi penerima manfaat juga masih minim.

Pemerintah melalui lembaga terkait sudah mulai survey dan berdiskusi dengan sejumlah peternak di Boyolali.

"Kemarin memang ada kunjungan dari Kemenkop (Kementerian Koperasi) ke IPS (Industri pengolahan susu) untuk ke depan untuk menggunakan susu lokal untuk menyuplai ke dapur gizi," kata Sriyono Bonggol, salah satu peternak sapi perah di Mojosongo, Jumat (17/1/2025).

Selain ke IPS, kementerian juga telah melakukan kunjungan ke peternak dan Koperasi susu.

"Sudah ada komunikasi. Dan ada komitmen dari pemerintah untuk menyerap susu," kata Sriyono.

Dalam program MBG ini susu yang diberikan ke penerima manfaat adalah susu siap konsumsi.

2. Susu Hasil IPS

Susu untuk MBG ini adalah susu hasil produksi IPS.

Halaman
12

Berita Terkini