“Rohmat Junaidi punya potensi. Kita memang cari orang-orang yang punya keahlian dan pengalaman. Harapan kami Mas Rohmat bisa membawa Aneka Karya menjadi lebih baik lagi,” kata Agus.
Ia mengklaim posisi Direktur Utama PT Aneka Karya tidak ditunjuk secara sepihak, melainkan melalui mekanisme seleksi.
“Mas Rohmat bukan karena penunjukan, tapi terpilih setelah melalui serangkaian seleksi yang dilakukan oleh pansel. Semua berjalan normal dan sesuai aturan,” tutup Agus.
Setelah terpilih jadi PT Aneka Karya Boyolali, Rohmat Junaidi akan berkantor di Jl. Merbabu No.28, Singorajan, Pulisen, Boyolali, Jawa Tengah, atau hanya berjarak 3,5 km dari Kantor Bupati Boyolali.
Baca juga: Dear Bupati Boyolali Agus Irawan, Banyak ASN Kluyuran Belanja Saat Masih Jam Kerja
Meski berstatus politisi kawakan di Boyolali, tak banyak informasi tentang Rohmat Junaidi termasuk rekam jejaknya.
Soal pendidikannya, Rohmad Junaidi merupakan putra daerah, lulusan SMA N 1 Boyolali dan lulus 1996.
Dia lalu melanjutkan kuliah Strata 1 di Universitas Gadjah Mada (UGM) pada tahun 1997.
Penelusuran TribunSolo.com, Rohmat Junaidi sering menjadi juru bicara DPC Partai Gerindra Boyolali untuk isu politik.
Rohmat Junaidi adalah kader Gerindra yang getol mengusung Agus Irawan-Dwi Fajar Nirwana sejak awal.
Kala itu, Rohmat sempat alasannya mendukung pasangan tersebut karena berkomitmen di jalur perubahan.
(*)