Klaten Bersinar

Canggih! Desa Pandes Wedi Klaten Pamer Inovasi Digital 'SiMentes' di Hadapan Bupati Hamenang

TRIBUNSOLO.COM/Ibnu DT
Peluncuran laman “SiMentes” oleh Bupati Klaten Hamenang Wajar Ismoyo dan Wabup Klaten Benny Indra Ardhianto, saat program Sambung Rasa di Desa Pandes, Kecamtan Wedi, Rabu (12/11/2025). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ibnu Dwi Tamtomo 

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN – Desa Pandes, Kecamatan Wedi, tak hanya jadi penutup program Sambung Rasa Pemkab Klaten 2025, tetapi juga mencuri perhatian dengan peluncuran portal digital desa bertajuk “SiMentes”.

Laman tersebut diluncurkan oleh Bupati Klaten Hamenang Wajar Ismoyo dan Wakil Bupati Benny Indra Ardhianto di sela acara yang digelar di Gedung Serbaguna Pringgodani, Rabu (12/11/2025).

Dalam momen tersebut, Bupati dan Wabup tampak memindai QR code portal desa sambil menunjukkan laman “SiMentes” di ponsel mereka.

Portal tersebut berisi informasi resmi dan layanan digital Pemerintah Desa Pandes, yang dapat diakses masyarakat dengan mudah hanya lewat satu pemindaian kode QR.

Baca juga: Bikin Bangga! Atlet Tenis Meja NPCI Asal Klaten, Sumbang Emas Bagi Kontingen Jateng di Peparpenas XI

Kepala Desa Pandes Heru Purnomo menjelaskan, inovasi ini merupakan bagian dari visi besar desa yang dikenal dengan jargon “Pandes Mentes”.

“Visi kami Pandes Mentes. Ini yang menjadi jargon kita. M-nya mandiri, E-nya indah, T-nya tertib, E-nya entrepreneur, dan S-nya sejahtera,” ujarnya.

Heru menambahkan, Pandes terus berproses menuju desa mandiri secara tata kelola, pelayanan publik, hingga ketahanan pangan.

“Kita punya visi pengelolaan sampah mandiri tingkat desa, kemudian menciptakan keindahan dan ketertiban dari pemerintahan hingga norma masyarakat,” terangnya.

Dalam acara yang dihadiri ratusan warga itu, Heru juga memaparkan sejumlah inovasi berbasis masyarakat seperti kelompok peduli lingkungan, relawan tangguh, kader kesehatan balita Sweet Baby, hingga Pendampingan Remaja Pandes Mentes Pro (PRPM Pro).

Baca juga: Program Sambung Rasa Berlanjut di 2026, Bupati Klaten Hamenang: Infrastruktur Jadi Usulan Utama

Selain itu, Desa Pandes juga tengah mengembangkan Kawasan Rest Area dan Wisata Budaya Narto Sabdo dengan masterplan seluas dua hektare, lengkap dengan gerai UMKM, gedung serbaguna, dan rencana amphitheater terbuka.

“Tanah kas desa ini potensial dan bisa mendatangkan PAD. Ke depan, kawasan ini bisa jadi pusat kegiatan budaya dan ekonomi kreatif masyarakat Pandes,” kata Heru.

Peluncuran portal “SiMentes” pun disambut meriah warga yang hadir, mencerminkan semangat digitalisasi layanan publik di tingkat desa.

(*)