SiMakmur

Alhamdulillah, Guru RA dan Yatim Dhuafa di Sukoharjo Terima Bantuan Rp216 Juta dari Bupati Etik

Istimewa
SALURKAN BANTUAN - Bupati Sukoharjo, Etik Suryani, memberikan bantuan kepada para guru Raudhatul Athfal (RA) serta yatim dhuafa dalam acara peringatan Hari Lahir ke-23 Ikatan Guru Raudhatul Athfal (IGRA) Kabupaten Sukoharjo yang digelar di Graha PGRI Sukoharjo, Jumat (31/10/2025). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Anang Ma'ruf

TRIBUNSOLO.COM, SUKHARJO - Bupati Sukoharjo, Etik Suryani, memberikan bantuan kepada para guru Raudhatul Athfal (RA) serta yatim dhuafa dalam acara peringatan Hari Lahir ke-23 Ikatan Guru Raudhatul Athfal (IGRA) Kabupaten Sukoharjo yang digelar di Graha PGRI Sukoharjo, Jumat (31/10/2025).

Bantuan tersebut disalurkan melalui Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Sukoharjo dengan total nilai mencapai Rp216.480.000. 

Bantuan ini merupakan bentuk kepedulian sosial dan dukungan nyata pemerintah daerah terhadap kesejahteraan guru RA serta masyarakat yang membutuhkan.

Bupati Sukoharjo, Etik Suryani menyampaikan apresiasi kepada seluruh guru RA atas dedikasi dan perjuangan mereka dalam membentuk karakter generasi muda yang berakhlak mulia sejak usia dini. 

Baca juga: Bupati Etik Serahkan Bantuan untuk 770 Warga Kurang Mampu di Grogol Sukoharjo, Ini Pesannya

Ia juga mengajak seluruh anggota IGRA untuk terus memperkuat sinergi dan kolaborasi dengan berbagai pihak demi peningkatan mutu pendidikan berbasis Islam di Sukoharjo.

“Pada hari ini, kita berkumpul dalam rangka memperingati Hari Lahir ke-23 IGRA Kabupaten Sukoharjo. Sebuah perjalanan yang penuh dinamika, perjuangan, dan keberhasilan dalam mewujudkan visi dan misi organisasi ini sebagai wadah yang menaungi para guru RA di Kabupaten Sukoharjo,” ujar Etik, Jumat (31/10/2025).

Lebih lanjut, ia menjelaskan kegiatan pentasyarufan bantuan dari BAZNAS merupakan salah satu upaya bersama untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama para guru dan anak-anak yatim dhuafa. 

“Saya mengucapkan terima kasih kepada BAZNAS yang telah menyalurkan zakat, infaq, dan sedekah dari masyarakat secara amanah dan profesional. Semoga bantuan ini dapat memberikan manfaat yang besar dan menjadi motivasi untuk terus berbuat kebaikan,” lanjutnya.

Bupati Etik berharap bantuan ini tidak hanya meringankan beban penerima, tetapi juga menjadi dorongan semangat bagi para guru dalam melanjutkan perjuangan mencerdaskan generasi muda.

“Semoga bantuan ini memberikan manfaat nyata bagi para guru dan siswa penerima, serta menjadi bukti nyata sinergi antara BAZNAS, Pemerintah Daerah, dan IGRA dalam meningkatkan kesejahteraan dan kualitas pendidikan di Kabupaten Sukoharjo,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Bupati Etik mengajak seluruh pihak menjadikan momentum Hari Lahir IGRA ke-23 sebagai sarana refleksi dan evaluasi diri. 

“Mari kita perkuat komitmen dalam membangun kualitas pendidikan anak usia dini berbasis Islam. Dengan kerja sama yang erat antara pengurus, guru, orang tua, dan masyarakat, IGRA akan semakin dirasakan manfaatnya dan mampu mencetak generasi yang berakhlak mulia serta berpengetahuan luas,” pungkasnya.

Baca juga: Alhamdulillah, Bupati Etik Serahkan Langsung Bantuan PIP pada 15.637 Siswa di Kabupaten Sukoharjo

(*)