PCX vs Xpander di Tawangmangu Karanganyar : Pemotor Masih Bocil, Niat Malam Mingguan Berujung ke RS

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Pengendara motor yang terlibat kecelakaan antara Honda PCX dan mobil Mitsubishi Xpander di Jalan Lawu. Dusun Ngablak, Desa Papahan, Kecamatan Tasikmadu, Kabupaten Karanganyar, Sabtu (4/10/2025) ternyata masih berusia di bawah umur.

Pengendara motor diketahui belum berusia 17 tahun,

Kanit Gakkum Satlantas Polres Karanganyar, Ipda Faham R, mewakili Kasatlantas AKP Agista Ryan Mulyanto, mengungkapkan identitas pengendara motor tersebut adalah Rafael Wana Atala (16), warga Kelurahan Mojosongo, Kecamatan Jebres, Kota Surakarta.

Dua penumpang yang turut dibonceng Rafael adalah Agassi Satya Adriano (15), warga Kelurahan Panularan, Kecamatan Laweyan, dan Bhima Anugrah Pribadi (16), warga Kelurahan Punggawan, Kecamatan Banjarsari, Kota Surakarta.

"Mereka pulang dari wisata di Tawangmangu ke Kota Solo," ujar Ipda Faham.

Akibat kecelakaan tersebut, ketiga remaja dilarikan ke rumah sakit berbeda.

Rafael dirawat di RS Bhayangkara Solo, sementara Agassi dan Bhima masing-masing dibawa ke RSUD Dr Moewardi Solo dan RSUD Kartini Karanganyar.

"Sementara, pengemudi mobil yang terlibat kecelakaan tidak mengalami luka," tambah Ipda Faham.

Meski pengendara motor masih berusia 16 tahun, pihak kepolisian mengupayakan penyelesaian melalui jalur kekeluargaan.

"Kita upayakan dulu kekeluargaan, kita edukasi kepada keluarga pengendara motor karena juga menjadi korban," jelas Ipda Faham.

Baca juga: Pulang Healing dari Tawangmangu, 3 Remaja Boncengan Naik PCX Kecelakaan dengan XPander di Tasikmadu

Seperti diketahui, kecelakaan melibatkan sepeda motor Honda PCX bernomor polisi AD-6974-YA dan mobil Mitsubishi Xpander bernomor polisi AE-1452-JL.

Kejadian bermula saat motor Honda PCX melaju dari arah timur ke barat, atau dari arah Tawangmangu menuju Solo.

Sementara itu, mobil Mitsubishi Xpander datang dari arah berlawanan.

Lokasi tersebut berjarak 14 kilometer atau sekitar perjalanan 30 menit berkendara dari kota Solo.

“Sesampainya di lokasi, pengendara motor terlalu ke kanan. Pada saat bersamaan, mobil Xpander melaju dari arah berlawanan. Karena jarak sudah terlalu dekat, tabrakan pun tak terhindarkan,” jelas Ipda Faham.

Proses evakuasi korban dilakukan oleh tiga ambulans, yaitu Ambulans PMI Karanganyar, Ambulans Suket Teki, dan Ambulans RPP Karanganyar.

(*)