Viral Kakek Tarman Nikahi Gadis dengan Mahar Rp 3 M, Kini Tak Terdaftar Lagi sebagai Warga Wonogiri

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, WONOGIRI - Kisah viral kakek berusia 74 tahun yang menikahi gadis muda asal Pacitan dengan mahar cek senilai Rp 3 miliar berujung teka-teki baru.

Belakangan terungkap, kakek bernama Tarman yang disebut-sebut berasal dari Wonogiri itu ternyata sudah tidak terdaftar sebagai penduduk Kecamatan Jatiroto.

Padahal, di media sosial, pernikahan mewah itu sempat ramai dibicarakan karena mahar fantastis yang disebut mencapai miliaran rupiah. Namun belakangan, kisah tersebut justru diwarnai dugaan penipuan.

Sekretaris Kecamatan Jatiroto, Miran, menegaskan bahwa nama Tarman tidak tercatat di data kependudukan wilayahnya.

“Kami tanyakan ke desa, tidak ada nama itu. Bisa jadi dari sini cuma sudah lama tidak di sini,” kata Miran, Jumat (10/10/2025).

Meski demikian, dugaan bahwa Tarman pernah tinggal di kawasan itu memang tak sepenuhnya salah.

Tarman disebut pernah bermukim di Dukuh Talang, Desa Ngepungsari, Jatipuro, Karanganyar.

Kepala Desa Ngepungsari, Paryanto, membenarkan hal tersebut.

“Dia pernah jadi warga kami dengan menikah dengan warga kami,” ujar Paryanto kepada TribunSolo.com.

Baca juga: Fakta Kakek Nikahi Gadis Mahar Rp 3 M, Pindah dari Desa Mantan Istri di Karanganyar Sejak September

Menurutnya, Tarman pertama kali menjadi warga desa pada akhir tahun 2019, setelah menikah dengan seorang warga setempat bernama Sugiyati.

Namun hubungan itu kandas dua tahun kemudian.

“Pada tahun 2021 cerai dengan Sugiyati dan terjerat kasus penipuan samurai di Wonogiri,” ungkapnya.

Paryanto mengingat dengan jelas kasus itu karena sempat menghebohkan warganya.

“Kasus samurai itu, kan tamunya banyak kalau nonton itu sekitar Rp 10 juta. Kasus penipuan samurai-samurai gitu terus dilaporkan,” tuturnya.

Baca juga: Heboh Pernikahan Kakek Tarman Asal Wonogiri Beri Mahar Rp3M untuk Gadis Pacitan, Diduga Penipuan