HSBC dan Putra Sampoerna Foundation Bantu Pengembangan Bisnis Petani Sukoharjo
Kegiatan edukasi seperti yang dilakukan HSBC selaras dengan program Sinergi Aksi untuk Ekonomi Rakyat yang dicanangkan Presiden Joko Widodo.
Penulis: Yudhistira Nurdian Qurrota | Editor: Junianto Setyadi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Yudhistira Nurdian Qurrota
TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - HSBC bersama Putra Sampoerna Foundation (PSF) menyelenggarakan Lokakarya Keuangan untuk Kelompok Tani dan Lembaga Keuangan Mikro (LKM) Sukoharjo.
Lokakarya dilaksanakan di Auditorium Universitas Bangun Nusantara (Univet) Sukoharjo, Sabtu (29/4/2017).
Kegiatan ini dilatarbelakangi adanya kesadaran untuk membantu pengembangan bisnis petani di daerah setempat.
Adapun dalam kerja sama strategis PSF dan HSBC, diidentifikasi adanya peluang untuk memberikan pemahaman yang lebih baik akan pengelolaan keuangan di komunitas petani untuk meningkatkan kesejahteraan para petani.
"Kami memahami bahwa masih terdapat peluang besar untuk dapat meningkatkan akses perbankan bagi masyarakat dengan pemahaman dan inklusi keuangan yang mendalam," ucap Nuni Sutyoko, Head of Corporate Sustainability HSBC Indonesia, kepada wartawan di Univet Sukoharjo, Sabtu (29/4/2017), siang.
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyambut baik kegiatan di Sukoharjo tersebut.
Hal itu diketahui dari pernyatan Tito Adji Siswantoro, Kepala Bagian Pengawasan Industri Keuangan Non Bank (IKNB) OJK.
Ia menyatakan, kegiatan edukasi seperti yang dilakukan HSBC selaras dengan program Sinergi Aksi untuk Ekonomi Rakyat yang dicanangkan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Metode yang digunakan dalam lokakarya kali ini meliputi ceramah, praktik, pengelolaan keuangan dan usaha, diskusi antara instruktur dan peserta lainnya.
Adapun peserta pelatihan adalah petani, aktifis penggerak keuangan desa, staf pemprov ataupun pemda, dan mahasiswa-mahasiswi. (*)
Acara dimulai pukul 09.30 WIB hingga 11.40 WIB. (*)