Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Dua Truk Kontainer Bakal Dikerahkan untuk Angkut Barang Bukti Kasus Hannien Tour ke Cibinong

Pasalnya masih ada banyak barang bukti yang tak sempat diangkut karena jumlahnya yang terlampau banyak.

TRIBUNSOLO.COM/CHRYSHNA PRADIPHA
Sejumlah barang bukti kasus Hannien Tour telah diamankan di Kantor Satreskrim Polresta Surakarta, Jumat (5/1/2018) pagi. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Chrysnha Pradipha

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Satreskrim Polresta Solo bakal mengerahkan dua truk kontainer untuk mengambil barang bukti kasus biro jasa umrah PT Istmaniyah Hannien Tour.

Pasalnya masih ada banyak barang bukti yang tak sempat diangkut karena jumlahnya yang terlampau banyak.

Demikian disampaikan oleh Kasatreskrim Polresta Surakarta, Kompol Agus Puryadi, saat ditemui pada Jumat (5/1/2018) pagi.

Agus menjelaskan, telah menggeledah kantor pusat Hannien Tour di Cibinong, Kabupaten Bogor.

Baca: Hengky Kurniawan Beri Kejutan Ulang Tahun untuk Sonya Fatmala, Netter Justru Soroti Bentuk Kuenya

"Kemarin Kamis (4/1/2018) kita geledah kantor pusat, kita peroleh dua unit perangkat komputer, 150 paspor, baju ihram, rekening koran, dan dokumen lainnya," jelasnya.

Sementara, pihaknya hanya membawa sejumlahnya untuk diamankan di Markas Polresta Surakarta.

"Barang lainnya sudah kita segel dan suatu saat akan kita bawa ke solo dengan dua truk kontainer," imbuhnya.

Selain itu, pihaknya juga akan mendatangkan satu unit sepeda motor Ducati milik sang direktur Hannien Tour, Farid Rosydin.

Motor tersebut akan didatangkan secepatnya sebagai barang bukti sitaan polisi.

Kasatreskrim menyebutkan, seluruh barang bukti dapat menjadi penunjang polisi dalam melakukan pemeriksaan.

Pihaknya meyakini seluruh data korban biro jasa umrah tersebut berada dalam perangkat komputer.

Untuk diketahui, Hannien Tour telah memakan ribuan korban yang tersebar di seluruh Indonesia.

Ribuan korban tersebut batal berangkat ibadah umrah karena tidak adanya kepastian dari pihak Hannien Tour.

Padahal setiap korban telah menyetor uang pembayaran sebanyak sekitar Rp 20 juta. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved