Pedagang Pasar Jebres Darurat yang Nekat Berjualan di Badan Jalan Sindutan akan Ditertibkan
Eka mengatakan, sebelumnya dirinya akan menanyakan alasan pedagang berjualan di luar pasar darurat.
Penulis: Eka Fitriani | Editor: Hanang Yuwono
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Eka Fitriani
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Beberapa pedagang Pasar Jebres yang nekat berjualan di luar pasar darurat atau sekitar badan jalan Sindutan, sekitar Pasar Rejosari, akan segera ditertibkan.
Hal tersebut diungkapkan Lurah Pasar Jebres, Eka Murdi, kepada TribunSolo.com.
"Itu rencananya nanti mau saya masukkan ke dalam, mungkin besok Jumat pagi," katanya.
"Tadi dari kantor memang kita diminta mengecek untuk dilaporkan, sehingga bisa diberi surat teguran untuk pedagang yang berjualan di jalan raya," katanya.
Baca: Setya Novanto Akan Kembalikan Uang Pengganti Rp 66 Miliar ke KPK dengan Cara Dicicl
Eka mengatakan, sebelumnya dirinya akan menanyakan alasan pedagang berjualan di luar pasar darurat.
Sebab, di Pasar Jebres sendiri ada total 18 kios, pedagang los sebanyak 61, dan operan kurang lebih 180an.
Adapun, pembangunan pasar darurat tersebut merupakan satu tahapan revitalisasi Pasar Jebres.
Pemkot Solo telah merealisasikan revitalisasi tersebut dengan dana APBD Provinsi dan APBD Kota sebesar Rp 18,5 miliar.
Target revitalisasi dimulai pada bulan Juni dan selesai pada akhir 2018 mendatang.
Revitalisasi Pasar Jebres mendesak dilakukan karena bangunan pasar itu belum pernah diperbaiki menyeluruh. (*)