Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Cerita Pesepakbola Sergei Litvinov Pernah Jual Jus hingga Ditolong Jupe, Berkah Kini Menghampirinya

Buah kebaikan hati Julia Perez, begini sekarang nasib pesepakbola yang harus berjualan jus untuk menyambung hidup.

Penulis: Hanang Yuwono | Editor: Hanang Yuwono
INSTAGRAM
Sergei Litvinov dan Julia Perez 

TRIBUNSOLO.COM -- Ingat kasus seorang pemain sepak bola bernama Sergei Litvinov yang harus jualan jus karena terhimpit desakan ekonomi?

Tahun 2014 lalu, Serge sempat jadi sorotan pecinta sepak bola Tanah Air karena kisha hidupnya.

Melansir dari Kompas.com, pemain sepakbola asing asal Rusia itu harus hidup terlunta-lunta di Kota Solo karena gaji selama tiga bulan belum diberikan oleh klubnya.

Sergei Litvinov terpaksa bekerja di warung jus untuk bertahan hidup.

Padahal untuk karier sepak bola, ia memiliki karier mentereng.

Tercatat, dia pernah menjadi pemain belakang PSLS Lhokseumawe pada musim 2013/2014 lalu di ajang Indonesia Premier League.

Namun, pemain bernama lengkap Alexandrovich Litvinov mengaku selama enam bulan dia belum mendapatkan gaji dari klubnya tersebut.

"Awal musim semua baik-baik saja, namun setelah itu tidak ada gaji, klub minta main dulu, nanti gaji akan dibayar," kata Sergei kepada Kompas.com, Sabtu (7/6/2014).

Kekesalan Sergei terhadap janji palsu klub membuat Sergei memilih pergi ke Solo

Selain ada beberapa teman tinggal di Solo juga dia mempunyai kenangan di Kota Bengawan saat membela Solo FC pada beberapa musim yang lalu.

Namun, Sergei masih menunggu gajinya dari PSLS Lhokseumawe karena dirinya ingin pulang ke negaranya dan berkumpul bersama anak dan istri tercintanya.

Dia enggan bernasib seperti mendiang Diego Mendieta, pemain asing asal Paraguay, yang meninggal karena tidak ada biaya untuk berobat karena gajinya tak kunjung diberikan oleh Persis Solo.

"Saya tidak mau mati kaya Mendieta."

"Dan sepakbola Indonesia tidak akan pernah maju dan kalah dari negara lain apabila masih seperti ini," katanya.

Untuk menyambung hidup, Sergei pun bekerja di sebuah warung jus buah milik Nugro di daerah Kartpuran, Serengan, Solo.

"Awalnya Sergei sering datang ke warung dan cerita tentang nasibnya, lalu saya tawari saja kerja disini," kata Nugro kepada Kompas.com.

Sergei yang sudah fasih berbahasa Indonesia tersebut sempat menunjukkan skill-nya memainkan si kulit bundar di jalan.

Sesekali warga yang melintas berhenti dan menikmati aksi Sergei.

Beberapa warga sekitar yang sudah akrab dengan pemain bertubuh jangkung tersebut berteriak menyapa.

Kisah hidupnya tersebut sempat membuat Julia Perez, semasa hidup, ikut prihatin dan turun tangan membantunya.

Sebab, saat itu visa kunjungan Sergei dianggap sudah overstay (melebihi masa tinggal) hampir setahun.

Dikutip TribunSolo.com dari SuperBall.id, Litvinov akhirnya bisa pulang ke Rusia berkat bantuan Julia Perez atau yang akrab dipanggil Jupe.

Jupe bisa dibilang jadi orang yang paling berjasa dalam kehidupan Litvinov.

Karenanya, saat Jupe meninggal dunia, Litvinov mengaku sangat terpukul.

"Hari ini black day untuk saya. Aku g bisa bicara, cuman nangis.Rest in peace kakak ku tersayang. Semoga kamu baik2 dan tenang disana, saya doa untuk mu.You will always smile in my heart.kapanpun saya g akan melupakanmu.Love you mamita. forever," tulis Litvinov saat itu di akun Instagramnya.

Namun, rupanya setelah mendapat pertolongan dari Jupe, Serge Litvinov tak lantas benar-benar pulang ke Rusia.

Ia kini diketahui memilih berkarier di Indonesia.

Bukan sebagai pesepakbola, melainkan menjadi pemain sinetron dan penyanyi.

Tampak di akun Instagramnya yang beralamat @misterrbule, pria jangkung ini juga kerap membagikan aktivitas keagamaannya.

Ia kerap mengunggah foto saat mengikuti acara dakwah Islam bersama ustaz-ustaz terkenal Indonesia.

Sementara itu kecintaannya pada sepak bola tetap dia tunjukkan dengan cara lain.

Setelah merilis lagu berjudul 'Bule Cinta Indonesia' Litvinov berencana membuat lagu tentang sepak bola.

Hal itu bertepatan dengan bakal digelarnya perhelatan piala dunia di Rusia.

"Setelah lagu ini, rencananya saya akan membuat lagu tentang sepak bola.

"Piala Dunia nanti akan main di Rusia, tempat kelahiran saya," katanya.

Adapun selama berkarier sebagai pemain sepak bola, Litvinov berposisi sebagai defender.

Ia bertugas memotong penguasaan bola lawan.

Sergei Litvinov saat itu memiliki kemampuan duel udara yang membuat dia menjadi salah satu pemain paling konsisten di tim.

Sergei sempat membela tim baik di Indonesia atau di luar negeri seperti FC LLuch-Energiya Vladivostok, FC Okean Nakhodka, Solo FC, dan Persikab Bandung. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved