Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Ratna Sarumpaet Mengaku Dianiaya

Tanggapan Ganjar terkait Ratna Sarumpaet: Kebohongan dan Kejahatan Jangan Dibalas dengan Kejahatan

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memberi jawaban singkat saat mengomentari persoalan yang dihadapi Ratna Sarumpaet.

Penulis: Efrem Limsan Siregar | Editor: Fachri Sakti Nugroho
TribunSolo.com/Efrem Siregar
Ganjar Pranowo yang merupakan pengarah Tim Kampanye Jokowi-Ma'ruf Jawa Tengah memberikan sambutan di konsolidasi relawan, parpol, caleg pendukung Jokowi-Ma'ruf di Hotel Tamansari, Karanganyar, Jawa Tengah, Sabtu (6/10/2018). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Efrem Siregar

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memberi jawaban singkat saat mengomentari persoalan yang dihadapi Ratna Sarumpaet.

Sebagaimana diketahui, Ratna Sarumpaet sempat mengaku kepada Prabowo dan elit politik lainnya bahwa dirina mendapat penganiayaan pada 21 September 2018 silam.

Namun, pada akhirnya Ratna mengakui bahwa kabar tersebut tidak benar.

Aria Bima: Orang seperti Ratna Sarumpaet Tidak Boleh Ada di Lingkaran Jokowi dan Prabowo

Ganjar yang saat ini menjadi pengarah Tim Kampanye Jokowi-Ma'ruf tingkat Jawa Tengah mengatakan tidak perlu membalas kebohongan yang dilakukan Ratna Sarumpaet.

Menurutnya, cukup membalasnya dengan senyuman.

"Kebohongan dan kejahatan jangan dibalas dengan kejahatan, balas dengan senyum saja," kata Ganjar saat ditemui awak media usai konsolidasi relawan Projo, caleg, partai politik pendukung Joko Widodo-Ma'ruf Amin di Hotel Tamansari, Karanganyar, Jawa Tengah, Sabtu (6/10/2018).

Ia tidak menjelaskan lebih pernyataannya tersebut.

Aria Bima Yakin Gerakan 411 dan 212 Terwakilkan oleh Sosok Kyai Maruf Amin

Sementara itu, secara terpisah Direktur Program TKN Jokowi-Ma'ruf, Aria Bima, yang juga hadir di konsolidasi menyayangkan perilaku Ratna Sarumpaet.

Hal ini yang kemudian, menurut Aria, bisa menyebabkan kontestasi Pilpres 2019 ke depannya menjadi carut-marut.

"Kita tidak ingin ada Ratna Sarumpaet di kubu Prabowo dan Jokowi," kata Aria Bima kepada TribunSolo.com dan awak media lainnya usai konsolidasi. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved