Harapan Ketua KPUD Sukoharjo Terhadap 24 PPK Baru: Jaga Integritas Sesuai Regulasi dan Kode Etik
Sebanyak 24 anggota PPK tambahan dilantik dilakukan oleh Ketua KPUD Sukoharjo Nuril Huda, di Pendopo Kantor KPU, Rabu (2/1/2019).
Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Fachri Sakti Nugroho
Laporan TribunSolo.com, Agil Tri
TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Sebanyak 24 anggota PPK tambahan dilantik dilakukan oleh Ketua KPUD Sukoharjo Nuril Huda, di Pendopo Kantor KPU, Rabu (2/1/2019).
Ke-24 anggota PPK ini akan diperbantukan di Kecamatan masing-masing dalam menghadapi Pemilu April mendatang.
"Tugas PPK dalam Pemilu 2019 mendatang akan berat, mengingat Pemilu Legislatif (Pileg) dan Pemilu Presiden (Pilpres) digelar bersamaan," katanya.
• KPUD Sukoharjo Melantik 24 Anggota PPK Tambahan

Nuril berharap kepada anggota PPK tambahan yang baru saja dilantik untuk segera menyesuaikan diri dengan ritme yang sudah berjalan selama ini.
“Saya harap anggota PPK yang baru dilantik ini selalu menjaga integritas sesuai regulasi dan kode etik,” katanya.
Ketua KPUD Sukoharjo ini meminta anggota PPK untuk mengunduh aplikasi Pemilu 2019 yang memuat semua aturan mengenai pemilu 2019.
"Aplikasi pemilu berisi tentang pengetahuan Pemilu 2019, kami juga berharap anggota PPK aktif memberikan sosialisasi pada masyarakat baik yang bersifat manual maupun melalui media sosial," katanya.
Sosialisasi yang diberikan antara lain mengenai isu yang berkembang dan berpotensi membuat resah masyarakat.
"Sempat ada isu adanya data ganda sebanyak 31 juta, setelah kita cocokan ternyata hanya 6 juta yang masuk dalam DPTHP 2," katanya.
• KPU Solo Lantik 10 PPK Tambahan Sesuai Putusan MK, Ini Daftar Nama-namanya
Lalu isu mengenai kotak suara, yang mana KPUD Sukoharjo sendiri sudah melakukan pengujian kekuatan kotak suara karton tersebut dan terbukti memang kuat.
Termasuk orang gila yang masuk dalam DPT, menurut Nuril itu bukan sesuatu yang baru.
Pada akhir acara, anggota PPK tambahan ini menandatangani pakta integritas.
"Pakta integritas itu sebagai bentuk komitmen penyelenggara pemilu yang bersungguh-sunguh melaksanakan pemilu 2019 secara profesional, berintegritas, mandiri dan netralitas," kata Nuril.
Nuril berharap para anggota PPK ini bisa menjaga sikap dan integritasnya, baik dalam kehidupan bermasyarakat dan di sosial medianya. (*)