Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Imlek 2019

Tak Hanya Umat Tridharma, Masyarakat Umum Diperbolehkan Makan Bersama di Perayaan Cap Go Meh

Dalam tradisi Imlek, biasanya akan ada acara perayaan Cap Go Meh yang diselenggarakan dua minggu setelah Tahun Baru Imlek.

Penulis: Gulang Fadilla Ayuh Candra | Editor: Junianto Setyadi
TribunStyle.com/ Amir M
Bagian dalam Klenteng Poo An Kiong 

TRIBUNSOLO.COM, SOLO -  Dalam tradisi Imlek, biasanya akan ada acara perayaan Cap Go Meh yang diselenggarakan dua minggu setelah Tahun Baru Imlek.

Dalam perayaan tersebut, orang-orang membawa makanan untuk dibagikan kepada warga dan pergi ke klenteng untuk sembahyang mengucap syukur.

Saat kegiatan Cap Go Meh, Klenteng Poo An Kiong yang terletak di Jalan Yos Sudarso No 122, Coyudan, Solo tidak buka sampai malam, namun klenteng menyiapkan makanan untuk dimakan bersama-sama.

Tak hanya umat Tridharma yang biasa beribadat di klenteng, masyarakat sekitar juga boleh makan bersama.

"Saat kegiatan Cap Go Meh, kita tidak buka sampai malam, cuman kita menyiapkan lontong buat dimakan semua, tidak hanya umat klenteng," ujar pengurus Klenteng Poo An Kiong, Sri Sunanti, saat ditemui di Klenteng Poo An Kiong, Coyudan, Solo, Selasa (5/2/2019).

Menurut pengurus Klenteng Poo An Kiong, Sri Sunanti, seminggu sebelum Cap Go meh orang-orang Tionghoa berterima kasih kepada Tuhan dan sembahyang ke Allah.

"tanggal 12 Februari seminggu sebelum Cap Go Meh, kita berterima kasih sama Tuhan, sembahyang ke Allah," lanjut Sri Sunanti, Selasa (5/2/2019).(*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved