Pilpres 2019

Bawaslu Solo Terus Selidiki Foto Viral Bungkusan Bergambar Prabowo-Sandi & Berisi Uang Ratusan Ribu

Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Solo terus menyelidiki terkait foto viral penemuan bungkusan bergambar Prabowo-Sandi disertai uang ratusan ribu.

Penulis: Asep Abdullah Rowi | Editor: Fachri Sakti Nugroho
Istimewa
Foto hasil screenshot penemuan kaus, kipas gelang dan uang di belakang Terminal Tirtonadi, Kelurahan Gilingan, Kecamatan Banjarsari, Solo, Jumat (22/3/2019). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Asep Abdullah Rowi

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Solo terus menyelidiki terkait foto viral penemuan bungkusan bergambar capres dan cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga S Uno (Prabowo-Sandi) disertai uang ratusan ribu di Solo.

Komisioner Divisi Penindakan Pelanggaran Bawaslu Solo, Poppy Kusuma mengungkapkan, bahwa petugas Panwaslu Banjarsari dan Bawaslu dalam dua hari ini tidak menemukan wujud barang yang terdapat dalam foto.

Pasalnya menurut dia, foto viral yang berisi kaus berwarna hijau dan kipas bergambar Prabowo-Sandi, Gelang serta uang Rp 200 ribu dalam setiap bungkusan itu, sempat membuat heboh masyarakat.

"Petugas Bawaslu juga mengecek dan kami koordinasi dengan Panwaslu, tetapi sampai dua hari ini belum ditemukan wujudnya," ungkap dia kepada TribunSolo.com, Sabtu (23/3/2019.

Jokowi Kesal Kerap Kena Hoaks, Andi Arief Tulis Sindiran: Nah Kan Ngomong Lagi di Yogyakarta

Bawaslu menurut dia, tetap melakukan penyelidikan hingga 7 hari mendatang sesuai dengan aturan yang ada.

Namun pihaknya belum mau berspekulasi foto tersebut hoax atau tidak.

"Waktu kita kan 7 hari, sejak Jumat (22/3/2019) kemarin," terang dia.

"Informasi awal karena viral, tetap kami selidiki sampai batas waktu," tuturnya.

Viral Temuan Uang dan Bungkus Bergambar Prabowo-Sandi, Begini Hasil Penyisiran Panwaslu Banjarsari

Tanggapan Ketua BPN

Badan Pemenangan Nasional (BPN) menegaskan uang yang berada di dalam bungkusan, bukan dari pasangan capres dan cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga S Uno (Prabowo-Sandi).

"Duite ora ono (uangnya gak ada), gimana?," ujar Ketua BPN Prabowo-Sandi, Djoko Santoso saat hadir di Posko Garda RSP di Jalan Rajiman nomor 483, Laweyan, Kelurahan Bumi, Kecamatan Laweyan, Solo, Jumat (22/3/2019). 

Mantan Panglima TNI itu menerangkan, foto viral berisi kaus berwarna hijau dan kipas bergambar Prabowo-Sandi, gelang serta uang Rp 200 ribu dalam setiap bungkusan, harus didalami.

"Itu benar apa enggak, jadi harus diselesaikan sesuai aturan," terang dia.

"Kalau saya kan tidak tahu," jelasnya menegaskan.

Lebih lanjut dia menjelaskan, BPN Prabowo-Sandi tidak memiliki uang untuk membuat alat peraga kampanye (APK).

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved