Pernah Lihat Dua Tombol Ini di Kloset Duduk? Jangan Asal Pencet, Ketahui Dulu Fungsi Masing-masing
Tipe single flush ada yang menggunakan tombol dan ada juga yang menggunakan sistem tongkat ditarik ke atas.
Penulis: Hanang Yuwono | Editor: Hanang Yuwono
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Hanang Yuwono
TRIBUNSOLO.COM - Dewasa ini industri perabotan rumah semakin berkembang, salah satunya adalah perabotan di kamar mandi.
Semakin menjamurnya rumah berdesain modern, diikuti pula dengan kloset siram bersistem canggih.
Kloset siram adalah sebuah kloset yang dirancang untuk menyiram air kencing atau feses dengan cara menggerakkan gagang atau menekan tombol penyiram.
Sistem penyiraman memungkinkan penyiraman otomatis dengan satu kali gerakan oleh pengguna pada bagian tertentu dari kloset.
Pada kloset siram mungkin Anda pernah menjumpai dua tombol untuk sistem flush.
Dikutip dari Tabloid Rumah, Sabtu (21/1/2017), ada dua pilihan sistem flush, yaitu single flush dan dual flush.
Tipe single flush ada yang menggunakan tombol dan ada juga yang menggunakan sistem tongkat ditarik ke atas.
Sistem tongkat umumnya ditemui pada kloset dengan model klasik.
Tipe kedua adalah dual flush yang kini lebih sering ditemui pada toilet modern di Indonesia.

Umumnya sistem flush ini menggunakan perbandingan 3:6 liter di mana tombol kecil mengeluarkan 3 liter air dan tombol besar mengeluarkan 6 liter air.
Namun, dengan kian maraknya isu konservasi air, sistem flush pada kloset duduk dibuat makin efisien.
Beberapa produsen toilet menawarkan sistem 3:4,5 liter untuk sistem dual flush.
Bahkan, dengan teknologi terbaru, kloset duduk ada yang memiliki sistem flush yang lebih irit air, yakni 2,3:4,8 liter.
Lalu apakah dua tombol flush ini memiliki fungsi berbeda?