Kecelakaan Maut di Gondosuli Tawangmangu
Korban Kecelakaan Bus Solaris Jaya Masih Shock, Pemkab Karanganyar Bebaskan Biaya Pengobatan
Hal itu disampaikan Bupati Karanganyar, Juliyatmono saat ditemui TribunSolo.com di Rumah Dinas Bupati Karanganyar, Senin (27/2/2017) sore.
Penulis: Putradi Pamungkas | Editor: Daryono
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Putradi Pamungkas
TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR – Peristiwa kecelakaan maut bus Solaris Jaya di Desa Gondosuli, Kecamatan Tawangmangu, Karanganyar mengundang keprihatinan pemerintah kabupaten setempat.
Sebagai bentuk kepedulian, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar memastikan bakal membebaskan biaya pengobatan korban kecelakaan.
Saat ini, 11 korban luka berat dan 5 korban luka ringan masih dirawat di RSUD Kartini Karanganyar.
Hal itu disampaikan Bupati Karanganyar, Juliyatmono saat ditemui TribunSolo.com di Rumah Dinas Bupati Karanganyar, Senin (27/2/2017) sore.
Pemkab siap membantu biaya pengobatan korban yang juga diampu oleh Jasa Raharja tersebut.
“Kami sampaikan agar mereka tak terlalu memikirkan biaya, Pemkab siap membebaskan biaya mereka, intinya jangan merasa terbebani,” ujarnya.
Juliyatmono mengaku sudah menjenguk para korban di RSUD Kartini Karanganyar.
Menurutnya, korban masih mengalami shock.
Untuk itu, ia mencoba menguatkan mereka agar segera pulih dan tidak trauma.
“Kami minta agar tetap kuat dan tabah, kami beri semangat dan memastikan semua dalam kondisi terpantau,” katanya.
Juliyatmono pun berjanji akan berkunjung ke Pemkab Sidoarjo saat korban kecelakaan telah pulih.
“Kami ingin bersilaturahmi ke Sidoarjo dan memastikan semua kembali baik-baik saja,” tuturnya. (*)