10 Tersangka Kasus Sweeping Diperiksa di Polda Jateng, Poresta Solo Olah TKP di Silir
Tim penyidik Polda Jateng, Minggu (13/1/2019), masih menindaklanjuti penangkapan pelaku sweeping di Solo. Mereka memeriksa 10 tersangka.
Penulis: Eka Fitriani | Editor: Junianto Setyadi
TRIBUNSOLO.COM, SEMARANG - Tim penyidik Polda Jateng, Minggu (13/1/2019), masih menindaklanjuti penangkapan pelaku sweeping di Solo.
Mereka memeriksa 10 tersangka kasus dugaan sweeping yang Sabtu (12/1/2019) malam ditangkap di Silir, Semanggi, Pasar Kliwon Solo.
Keterangan para tersangka hasil penangkapan pelaku sweeping di Solo akan dipakai sebagai acuan kepolisian untuk mengembangkan kasusnya.
Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Agus Triadmaja, mengatakan, penyidik masih mendlami keterangan tersangka untuk mengungkap pelaku lain dan motif mereka.
• Kapolresta Solo Sebut Satu dari 10 Pelaku Sweeping yang Ditangkap adalah Mantan Napi Terorisme
"Nanti dari hasil pemeriksaan itu akan diketahui pelaku lain," kata Kombes Agus kepada Tribunjateng.com, dikutip TribunSolo.com, Minggu (13/1/2019).
"Termasuk apa motifnya dan sebagainya, juga mengapa menyerang polisi (melawan polisi saat hendak ditangkap, Red)," ujar Kombes Pol Agus Triadmaja.
Dia menegaskan, keterangan para tersangka ini bisa menjadi acuan kepolisian untuk memburu dan menangkap pelaku lain yang berhasil melarikan diri.
Juga, untuk mengetahui otak di belakang kasus tersebut.
• Anggota Resmob Polda Jateng Kena Sabetan Pedang Saat Tangkap 10 Pelaku Sweeping di Solo
"Keterangan mereka nanti akan kami gunakan untuk pengembangan," katanya.
Dia juga menjelaskan, dua orang dari 10 orang pelaku sweeping di Solo itu ditembak, masing-masing di bagian kaki dan pinggang.
Kombes Pol Agus Triadmaja menyatakan, polisi memberikan tindakan tegas lantaran para pelaku meakwan saat hendak ditangkap oleh tim gabungan.
"Mereka memberi perlawanan," ujarnya.
• BREAKING NEWS-10 Pelaku Sweeping di Solo Ditangkap Polisi, Melawan Pakai Senjata Tajam dan Soft Gun
"Ada yang pakai senjata tajam, ada juga pakai airgun," kata Kombes Pol Agus Triadmaja.
Tembakan dilepaskan setelah seorang dari 10 tersangka melukai anggota polisi yang sedang bertugas.
Anggota polisi dari Resmob Polda Jateng itu terkena sabetan senjata tajam di lengan kanan dekat bahu.
"Ada satu anggota kami terluka di bagian lengan kanan, tapi kondisinya sekarang sudah membaik," ujarnya.
• Kapolda Jateng Berikan Tali Asih untuk Istri Korban Tabrakan Maut Samping Mapolresta Solo
Informasi lain, jajaran Polresta Solo melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) terkait penangkapan 10 orang yang diduga melakukan konvoi dan sweeping.
Olah TKP tersebut digelar di daerah Silir, Semanggi, Pasar Kliwon, Solo, pada Minggu (13/1/2019) siang.
Terdapat dua lokasi yang dilakukan olah TKP yaitu jalan raya sekitar Semanggi, Pasar Klithikan Notoharjo, dan juga di sebuah ruko di Notoharjo.
Adapun, saat ini penanganan kasus tersebut dilimpahkan kepada oleh Polda Jateng.
• Tangkap 2 Tersangka, Polresta Solo Masih Buru 4 Pembobol 11 Toko Ponsel di Plaza Singosaren
"Olah TKP ini untuk memastikan kejadian saat penangkapan 10 orang yang diduga melakukan aksi sweeping," kata Kasatreskrim Polresta Solo, Kompol Fadli, kepada TribunSolo.com, Minggu sore.
"Olah TKP ini ada di jalan raya dan ruko," tambahnya.
Diketahui, di jalan raya tersebut pelaku diduga menyerang petugas polisi menggunakan air softgun dan pisau lipat.
Ppetugas kemudian beralih dari jalan ke ruko di sekitar Pasar Klithikan.
• Kapolresta Solo Sebut Para Pelaku Sweeping yang Ditangkap Polisi Pernah Geruduk Lapas Solo
Di ruko tersebutlah petugas menemukan berbagai macam senjata tajam.
"Di situ petugas menghadapi perlawanan oleh tersangka dengan cara menggunakan pedang," terang Fadli.
Karena perlawanan tersebut, tersangka ditembak petugas kepolisian. (TribunJateng.com/Muh Radlis/TribunSolo.com/Eka Fitriani)
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Keterangan 10 Tersangka Pelaku Sweeping di Solo Jadi Acuan Polda Jateng Buru Pelaku