Usai PUBG, MUI Bakal Kaji Sisi Negatif Game Online Lain
Amirsyah menambahkan saat ini MUI masih mengkaji dampak positif dan negatif yang muncul dari PUBG dan game lain
TRIBUNSOLO.COM, JAKARTA - Wakil Sekjen Majelis Ulama Indonesia (MUI) Amirsyah Tambunan menyatakan pihaknya tak hanya mengkaji game online Player Unknown's Battlegrounds ( PUBG) untuk diberi fatwa.
Ia mengatakan MUI juga tak menutup kemungkinan untuk mengkaji game online lain yang membawa dampak negatif.
"Kami akan list supaya lebih lengkap"
"Game itu ada yang positif dalam konteks edukasi"
"Iya kan"
"Untuk matematika, untuk pengembangan ilmu pengetahuan," ujar Amirsyah.
• Pilpres Tinggal Sebentar Lagi, Sandiaga Uno: Kita Bergembira di Akhir 19 Hari Ini
"Tapi dalam bentuk substansi yang kekerasan, pornografi, horor, saya kira itu sangat jelas"
"Merusak pikiran-pikiran dari generasi muda kita"
"Bahkan tertanam sikap radikal teroris bagi mereka itu"
"Ini harus ditolak sesungguhnya," lanjut dia.
• Hendak Berangkat Menempuh UNBK, Seorang Siswa SMK di Karawang Tewas Kecelakaan
Amirsyah menambahkan saat ini MUI masih mengkaji dampak positif dan negatif yang muncul dari PUBG dan game lain.
Kajian itu, kata dia, melibatkan sejumlah ahli mulai dari bidang kesehatan hingga psikologi.
Nantinya, Amirsyah melanjutkan, fatwa yang dikeluarkan MUI bergantung pada kajian yang melibatkan para ahli tersebut.
Ia melanjutkan paling lambat bulan depan MUI sudah bisa merilis pernyataam resmi tarkait game PUBG dan selainnya.
"Ya tidak terlalu lama sih. Paling lama satu bulan bisa kita, bahkan lebih cepat lebih baik kan"