Soal Rencana Pertemuan Jokowi-Prabowo, Effendi Gazali: Gampang Bicara 'Ayo Bertemu' Bagi yang Menang

TRIBUNSOLO.COM - Pakar Komunikasi Politik, Effendi Gazali, memberikan tanggapannya terkait rencana pertemuan kedua capres, Joko Widodo (Jokowi) dan Prabowo Subianto.

Menurut Effendi seperti yang ia jelaskan pada program acara ROSI di KompasTV, Kamis (30/5/2019), pertemuan antara Jokowi dan Prabowo bisa terjadi atas kehendak keduanya.

"Terserah mereka mau ketemu apa enggak," kata Effendi.

• Moeldoko Sebut Pertemuan Jokowi-Prabowo Tidak Lama Lagi

Effendi juga menilai pertemuan Jokowi dengan Prabowo bukan menjadi jalan satu-satunya untuk meredam tensi politik yang kini masih hangat pascakerusuhan aksi 22 Mei beberapa waktu lalu.

"Dasar dari kekuatan berbangsa kita tidak harus dan tidak perlu bergantung dari apakah Pak Jokowi bertemu dengan Pak Prabowo atau tidak," terang Effendi.

Lanjutnya, pertemuan antara Jokowi dan Prabowo dimungkinkan untuk memperbaiki suasana politik saat ini.

• Andre Rosiade Sebut Bukti Link Berita Jadi Strategi BPN Prabowo-Sandi, Arsul Sani Anggap Aneh

Saat menjadi narasumber pada program acara ROSI, Effendi juga menjelaskan sejumlah penghambat rencana pertemuan Jokowi dengan Prabowo.

Satu di antaranya, Effendi menyebut rasa enggan kubu yang mengalami kekalahan untuk bertemu kubu yang menang.

"Gampang berbicara 'ayo bertemu' bagi kubu yang menang sementara kubu yang kalah akan menjawab 'tunggu dulu'," kata Effendi.

• Pertemuan Jusuf Kalla dengan Prabowo Subianto Disebut atas Permintaan Jokowi

Namun di sisi lain, Effendi juga menilai semakin cepat pertemuan Jokowi dan Prabowo direalisasikan dipastikan akan membawa pengaruh positif untuk kedua kubu.

"Kalau bisa bertemu segera, itu bagus," tukasnya.

Di sisi lain, ia juga mengaku merindukan momen pertemuan kedua tokoh nasional tersebut.

• Darwis Triadi Bocorkan di Balik Layar Pemotretan Jokowi-Maruf Amin, Sebut Keduanya Sosok yang Tulus

"Saya sangat merindukan pertemuan ini, rindu ini rindu," katanya sambil tersenyum.

Effendi pun berharap jika pertemuan Jokowi dengan Prabowo nantinya terlaksana agar tidak melupakan kualitas pertemuan tersebut.

Sementara itu Peneliti Senior LIPI, Siti Zuhro, menyebut rencana pertemuan Jokowi dengan Prabowo semestinya segera direalisasikan.

• Soal Pertemuan Presiden Jokowi dengan AHY, SBY: Tidak Ada Alasan AHY Menolak Pertemuan Itu

Jokowi dan Prabowo, menurut Siti, adalah sosok role model (panutan) bagi para pendukungnya.

Sehingga, jika keduanya saling mengakrabkan diri satu sama lain, lanjut Siti, akan mampu menurunkan gejolak yang masih muncul pascaPilpres 2019 ini.

"Saya percaya, jika keduanya akrab akan menurunkan tensi yang di bawah (pendukung)," katanya.

• Warga Rusia yang Ikut Prabowo ke Dubai Pernah Diundang Fadli Zon untuk Melihat Pemilu, Siapa Mereka?

Simak videonya di bawah ini:

Diberitakan sebelumnya, pertemuan antara Jokowi dengan Prabowo akan terlaksana dalam waktu dekat.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko.

Ia menyebut pertemuan keduanya hanya tinggal menunggu momen yang tepat.

• Kiprah La Nyala Mattalitti Setelah Dukung Jokowi, Kini Masuk 4 Besar Suara Terbanyak Nasional DPD RI

"Nunggu momennya saja, upaya ke arah sana sudah semakin baik," kata Moeldoko, Rabu (29/5/2019), seperti dikutip dari Tribunnews.com.

Sayangnya Moeldoko ‎tidak menyebut kapan pertemuan kedua tokoh itu bakal digelar.

Dia hanya membocorkan pertemuan terjadi dalam waktu dekat ini.

• Soal Gugatan Prabowo-Sandi ke MK, Pengamat Sebut 02 Jangan Bermain di Dua Kaki

Bahkan Moeldoko berharap pertemuan untuk rekonsiliasi itu bisa dilakukan dalam pekan ini juga.

"Tidak lama lagi, mudah-mudahan," tambah mantan Panglima TNI tersebut.

(*)