252 Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta KKN di Empat Negara
Mereka yang mengikuti kegiatan ini sudah melalui tahap seleksi dari panitia Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS).
Penulis: Ryantono Puji Santoso | Editor: Garudea Prabawati
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ryantono Puji Santoso
TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Sebanyak 252 mahasiswa FKIP Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) mengikuti program PLP II Terintegrasi KKN Dik 2019 Luar Negeri dan DSP AUM.
Pelepasan dilakukan di halaman Gedung Siti Walidah UMS Jumat (19/7/2019) pagi.
Dekan FKIP Harun Joko Prayitno mengatakan, sebanyak 252 mahasiswa berangkat untuk mengikuti kegiatan PLP II Terintegrasi KKN Dik 2019 Luar Negeri dan DSP AUM ini.
Mereka yang mengikuti kegiatan ini sudah melalui tahap seleksi dari panitia Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS).
Beberapa tes seperti baca Alquran, bahasa, dan lain sebagainya sudah mereka lewati.
"Jadi tidak serta merta mereka berangkat ada tes yang mereka lalui dipilih ini dan berangkat untuk ikut kegiatan ini," papar Harun pada TribunSolo.com, Jumat (19/7/2019).
• Ngobrol Mewah Tribunnews Solo: Menatap Kedepan, Tawarkan Solusi Persoalan Zonasi PPDB Online 2019
• Peringati Hari Lansia 2019, Pemkab Sukoharjo Bagikan Sejumlah Bantuan
Beberapa negara yang digunakan untuk kegiatan PLP II Terintegrasi KKN Dik 2019 Luar Negeri dan DSP AUM ini seperti Thailand, Malaysia, Filipina, Indonesia.
Mereka akan mengikuti kegiatan tersebut selama 1,5 bulan nanti.
Diharapkan mereka bisa beradaptasi dengan masyarakat sekitar dan membawa dampak positif di lokasi PLP II Terintegrasi KKN Dik 2019 Luar Negeri dan DSP AUM.
"Mereka nanti tinggal berbaur dengan masyarakat diharapkan bisa memberdayakan lingkungan perpustakaan, dan lain sebagainya," terang Harun.
Tujuan kegiatan ini agar mahasiswa mandiri dan dewasa dalam kontek komputasi global. (*)