Ibu dan Anak Ini Hampir Setahun Bertapa di Hutan Bojong Pekalongan, Mengaku Dapat Bisikan Gaib
Kapolsek sempat kebingungan karena pria yang membuat tenda di tengah hutan Bojong untuk diajak bicara karena sedang menjalani topo untuk tidak bicara.
Keduanya mendirikan tenda di hutan yang tersebut tidak jauh dari pemukiman warga yang berjarak sekitar 200 meter.
Mengaku ibu dan anak, namun saat diminta identitas oleh petugas kepolisian.
• 29 Warung Satu Jamu di Sukoharjo Terancam Ditutup
Kedua alamatnya tercatat dalam Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang berbeda-beda.
Mereka diketahui bernama Thymotius Ghilwan Icko Vernandesh (39) warga Kelurahan Sumurpanggang, Kecamatan Margadana Kota Tegal.
Kemudian, seorang ibu bernama T Winarsih (58) yang merupakan ibu kandungnya dan beralamat di Kelurahan Petukangan Utara, Kecamatan Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
Kapolsek Bojong AKP Suhadi mengatakan dirinya menerima laporan dari kepala dusun setempat bahwa ada orang yang tak dikenal mendirikan tenda di hutan.
• Anthony Sebut Kriss Hatta Diincar 20 Orang, Indra Tarigan Ungkap Alasan Ogah Jadi Pengacara Kriss
Kemudian, pihaknya bersama perangkat desa dan TNI langsung melakukan pengecekan ke lokasi.
"Setelah dicek memang benar ada satu keluarga yang mendirikan tenda di lokasi tersebut.
Jaraknya sekitar 10 menit dari pemukiman warga jika jalan kaki," kata Kapolsek saat dihubungi Tribunjateng.com melalui sambungan telepon, Kamis, (25/7/2019).
Menurut Kapolsek sesampainya di lokasi ternyata ada satu wanita yang mengaku Istri Thymotius Ghilwan Icko Vernandesh.
• Eks Lokalisasi Dolly Surabaya Bakal Disulap Jadi Kampung Wisata UMKM
"Wanita itu bernama Indri Hafsari (40) warga Desa Bojong Koneng, Kecamatan Ngamprah Kabupaten Bandung Barat," ungkapnya.
Setelah dimintai keterangan wanita yang mengaku istrinya itu baru datang.
Kemudian, pada saat petugas meminta keterangan kepada Ghilwan ia tidak banyak berkata.
Hanya bilang sedang melakukan tirakat karena mendapatkan bisikan gaib dari ibu kandung.
"Saat petugas menanyai Ghilwan, ia tidak banyak berkata."
"Karena ia pantang banyak bicara karena tengah melakukan tirakatan."
"Apabila banyak bicara bisa merusak hajatnya," ujarnya. (Indra Dwi Purnomo)
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Lokasi Menginap Ibu dan Anak di Hutan Bojong Pekalongan Sering Jadi Tempat Tirakat, Ini Kata Mereka