Idul Adha 2019
Ini Tips Memilih Hewan Kurban Sapi yang Sehat untuk Idul Adha 2019
Mengingat semakin banyaknya pegadang yang menjual hewan kurban, sebaiknya cermati berbagai cara memilih hewan kurban untuk Idul Adha.
TRIBUNSOLO.COM - Perayaan Hari Raya Idul Adha 1440 H tinggal 11 hari lagi, tepatnya pada tanggal 11 Agustus 2019.
Berbagai persiapan mulai dilakukan umat muslim, salah satunya membeli hewan kurban.
Hewan kurban tersebut saat ini sudah diperjualbelikan di berbagai daerah, salah satunya di Kabupaten Sampang.
Mengingat semakin banyaknya pegadang yang menjual hewan kurban, sebaiknya cermati berbagai cara memilih hewan kurban untuk Idul Adha.
• Kawasan Monjari Jadi Pasar Darurat Pasar Legi, Wali Kota Solo: Mohon Izin dan Maaf kepada Masyarakat
Salah satu pedagang sapi kurban di Pasar Hewan Sampang, Desa Aing Sareh Kecamatan/Kabupaten Sampang, Behruji, mengatakan ada beberapa poin yang harus dicermati saat membeli atau memilih sapi kurban yang baik.
"Yang pertama, kita lihat sapi yang bergerak secara lincah, kedua sapi terlihat gemuk di bagian perut dan paha yang berotot," ujarnya, Jumat (2/8/2019).
Tidak hanya itu, pedagang asal Kecamatan Omben itu juga menyarankan untuk memilih sapi kurban sapi yang suka makan atau ngemil.
"Kemudian sapi mengeluarkan kotoran dengan kondisi yang padat atau tidak mencret," paparnya.
• Puasa Tarwiyah dan Arafah untuk Amalan Jelang Idul Adha, Simak Niat dan Keistimewaannya
Terpisah, Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan Halifatul Ummah menjelaskan bagaimana cara memilih hewan kurban yang sehat.
“Ciri-ciri hewan yang sehat itu tidak cacat, tidak buta, tidak pincang, tidak sakit mata dan mata tidak dikerubungi lalat," jelasnya.
Lebih lanjut, Halifatul Ummah mengimbau kepada masyarakat Sampang jangan membeli sapi yang mengidap penyakit cacing hati.
“Jangan meilih sapi yang memiliki ciri-ciri tubuh kurus, bulunya berdiri, kusam dan berkurap. Itu kemungkinan dalam hatinya ada cacingnya,” tutupnya. (Hanggara Pratama)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Idul Adha 2019, Ini Tips untuk Memilih Hewan Kurban Sapi yang Sehat
Peternak Sapi Langganan Jokowi di Solo Ini Ungkap Cara Tingkatkan Daya Tahan Sapi
Jenis sapi Limousin dan Simmental merupakan dua jenis sapi yang istimewa.
Sapi Limousin dan Simmental merupakan tipe sapi potong, namun sapi Limousin memiliki perototan yang lebih baik.
Kedua sapi ini merupakan sapi dari Eropa yang terbiasa dengan suhu dingin, Simmental dari Swiss, sedangkan Limousin dari Prancis.
Seorang peternak sapi yang menjadi langganan Presiden Jokowi saat Idul Adha, Kuncoro, mengatakan agar kedua jenis sapi ini bisa bertahan hidup di Indonesia, maka harus dilakukan kawin silang.
"Kedua jenis sapi itu kan biasanya hidup di suhu dingin, sementara di Indonesia iklimnya tropis sehingga suhunya panas."
"Agar bisa cepat beradaptasi, maka harus dikawin silangkan dengan sapi lokal," katanya saat berbincang dengan TribunSolo.com, Selasa (9/7/2019).
Dengan perkawinan silang ini, akan membuat tumbuh kembang sapi menjadi lebih baik, dan sapi tidak stres karena suhu yang panas.
Menurut Kuncoro, daging kedua jenis sapi tersebut sama saja.
Hanya saja, sapi Simmental dan Limousin merupakan sapi dari ras yang istimewa.
"Sapi seperti ini jarang, bibitnya unggulan dan terbaik," lanjutnya.
Kuncoro menambahkan, untuk harga sapi Simmental, dia tidak bisa mematok harga pasti.
Tapi dia pernah menjual sapi jenis tersebut hingga Rp 80 juta. (*)