Rocky Gerung Ditegur Karni Ilyas saat Kritik Rencana Jokowi soal Pindah Ibu Kota, Begini Reaksinya
Aktivis Rocky Gerung kena tegur Karni Ilyas saat mengungkapkan gagasannya terkait rencana Presiden Joko Widodo (Jokowi) memindahkan ibu kota Indonesia
Penulis: Noorchasanah Anastasia Wulandari | Editor: Noorchasanah Anastasia Wulandari
“Tadi kami menyampaikan analisa dari masing-masing kandidat dari Kalimatan Tengah, Kalimantan Selatan maupun Kalimantan Timur dan kemudian kami sampaikan kelebihan dan kekurangannya,” kata Menteri PPN/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro usai mengikuti Rapat Terbatas di Kantor Presiden, Jakarta.
Ibu kota baru ini natinya diharapkan menjadi rujukan dan acuan dari pengembangan kota-kota lain yang ada di Indonesia.
“Tentunya semua prinsip yang modern, prinsip yang bisa menjaga keberlangsungan kota, dan juga misalkan kehidupan kota yang lebih nyaman itu akan menjadi fokus dari desain ibu kota baru yang akan disampaikan,” terang Bambang.
Pun dijelaskan oleh Bambang Brodjonegoro bahwa putusan yang sudah disepakati oleh semua pihak termasuk Presiden Joko Widodo bahwa sumber biaya untuk pemindahan kota yaitu dari APBN, dari kerja sama pemerintah-badan usaha, dan dari partisipasi swasta BUMN.
• Jokowi akan Umumkan Lokasi Ibu Kota Pengganti Jakarta, Dana Hampir Rp 500 Triliun Disiapkan
Tak hanya itu, Menteri Bambang Brodjonegoro juga menyampaikan bahwa terutama untuk APBN, pemerintah akan berupaya melakukan kerjasama pengelolaan aset, terlebih aset yang ada di Jakarta yang nanti akan pindah maupun aset di tempat baru.
“Jadi artinya meskipun menggunakan APBN tapi tidak akan mengganggu prioritas pembangunan lain yang sudah ada dalam APBN. Jadi ini sifatnya karena ada potensi penerimaan yang cukup besar dari aset yang ada di Jakarta saja maka kita akan mengupayakan agar kerja sama,” jelas Bambang. (*)