Usai Pernikahan Menantu Kabur, Keluarga Miskin ini Akhirnya Utang Rp 1,6 Miliar ke Wedding Organizer
Usai Pernikahan Menantu Kabur, Keluarga Miskin ini Akhirnya Utang Rp 1,6 Miliar ke Wedding Organizer
TRIBUNSOLO.COM - Bisa melihat anaknya menikah dengan perayaan pernikahan mewah, tentu menjadi impian banyak orang.
Tapi hal itu, kini malah menjadi mimpi buruk buat seorang ibu bernama Noi.
• Terungkap Video Viral Truk Nyelonong Lewat di Tenda Pernikahan Terjadi di Sragen, Ini Penjelasannya
• Pernikahan Viral yang Tak Direstui Orang Tua, Mempelai Wanita Buang Muka saat Mertua Datang
Kisah nestapa Noi ini kemudian menjadi perhatian publik.
Noi, seorang ibu asal Thailand, awalnya begitu bangga melihat putrinya, Da (30), menikah dengan perayaan mewah.
Anak Noi yang dideskripsikan Bangkok Post sebagai wanita yang sangat cantik, dinikahi oleh seorang pria kaya raya pada 10 Mei 2019.
Pria misterius itu disebutnya bernama Nat.
Noi terkesan, karena mantunya itu adalah seorang miliarder.
Yang lebih membuat Noi terkesan, mantunya itu sanggup menyelenggarakan pernikahan supermewah.
Pernikahan diadakan di sebuah hotel mewah di kawasan Muang, Thailand.
Pesta pernikahan itu begitu glamor, begitu kata Noi.
Pesta ini sampai menyewa wedding organizer khusus.
Untuk membuat pesta seperti itu, mantu Noi kabarnya menggerojok uang sebesar 3,5 juta baht, atau setara dengan Rp 1,6 miliar !
Itu belum termasuk uang mahar, yang di Thailand, menjadi hal umum.
Sang mantu memberi Noi cek sebesar 1,6 Baht, atau sekitar Rp 742 juta.
Tapi, ketidakberesan mulai tercium setelah pesta pernikahan usai.
Cek itu raib entah ke mana.
Noi mengatakan, sebelum menikah, dia pertama kali bertemu dengan Nat, di acara pemakaman ayahnya.
Putrinya itu mengajak Nat datang ke upacara pemakaman.
Da, mengenalkan Nat kepadanya.
Da mengatakan, Nat adalah seorang miliarder, dan akan melamar dia.
Hanya itu saja yang diketahui oleh Noi.
Keluarga, tak lagi mengetahui soal siapa Nat sebenarnya.
Petaka pun terjadi setelah pernikahan.
Sang menantu, ternyata tak membayar pesta pernikahan mewah tersebut.
Akhirnya, pihak wedding organizer, meminta pelunasan kepada Noi dan putrinya.
Wasant Thepnakhon, pemilik Alvarez Hotel di Buri Ram, Thailand, membenarkan kalau pesta pernikahan itu berlangsung di hotel miliknya.
Ia mengatakan, pesta itu diselenggarakan sebuah even organizer ternama dari Bangkok.
Pihak hotel sendiri juga ditipu oleh Nat.
Nat, punya tagihan sebesar Rp 185 juta, untuk sewa tempat pernikahan, makanan dan minuman.
Tapi hingga kini, telepon Nat, tak bisa dihubungi.
Satu-satunya informasi yang didapat pihak hotel, Nat sempat mengaku, kalau dia seorang pengusaha penerbangan, yang melayani rute Thailand dan Hong Kong.
Noi pun kini kebingungan, hingga membawa kasus ini ke seorang pengacara.
Ia tak yakin, bagaimana bisa keluarganya yang pas-pasan, melunasi utang tersebut. (*)