TRIBUNSOLO.COM - Kota Mojokerto sempat dihantam cuaca buruk yakni hujan lebat dan angin kencang.

Akibatnya sejumlah rumah poranda dan pepohonan tumbang di Kecamatan Mojosari, Kecamatan Puri.

• Mahasiswi PGRI Ditemukan Tewas di Sungai Musi, Tinggalkan Surat Wasiat & Uang 10 Juta

• Dengan Adanya Kenaikan Iuran BPJS, Direktur BPJS Berharap Antrian Di Rumah Sakit Bisa Berkurang

Pohon jenis beringin dengan diameter 100 centimeter di Dusun Ketawang, Desa Tampungrejo, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto, tumbang akibat hembusan angin kencang disertai hujan yang lebat, Jumat sore (1/11/2019).

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mojokerto, Muhammad Zaini, mengatakan, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 14.00 Wib.

"Di wilayah Desa Tampungrejo, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto, telah terjadi hujan lebat disertai angin kencang yang mengakibatkan pohon beringin  berdiameter sekitar 100 cm roboh," terang Muhammad Zaini, Jumat (1/11/2019)

"Akibatnya, tertimpa lampu penerangan jalan desa dan tiang listrik disekitar pohon. Kondisinya mengalami kerusakan parah," imbuhnya.

Pada pukul 16.45 WIB, pohon tersebut berhasil di evakuasi oleh tim BPBD Kabupaten Mojokerto beserta masyarakat setempat. Lalu lintas di jalan tersebut kembali normal.

Muhammad Zaini menyarankan, pemerintah desa harus mempunyai tenaga terkait dengan perawatan dan pemotongan pohon.

"Segera melakukan inventarisasi dan langkah langkah teknis sebelum kejadian pohon tumbang bertambah banyak.Karena pada musim pancaroba selalu disertai dengan angin kencang. Bahkan tidak jarang, terjadi angin puting beliung," pungkasnya.(*)

Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul : Angin Kencang dan Hujan Lebat di Mojokerto selain Porak Porandakan Rumah, Tumbangkan Pohon Beringin