Prabowo Bawa Filosofi Si Vis Pacem Para Ballum di Depan Anggota DPR : Mau Damai Harus Siap Perang !
Prabowo Bawa Filosofi Si Vis Pacem Para Ballum di Depan Anggota DPR : Mau Damai Harus Siap Perang !
TRIBUNSOLO.COM - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menyebut soal filosofi filosofi Si Vis Pacem Para Ballum, saat memaparkan program Kementerian Pertahanan dalam rapat kerja dengan Komisi I DPR RI, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (11/10/2019).
Filosofi Si Vis Pacem Para Ballum merupakan filosofi kuno yang memiliki makna jika mendambakan perdamaian, bersiap-siaplah menghadapi perang.
• Menhan Prabowo Subianto Singgung Doktrin Pertahanan dan Keamanan Indonesia yang Defensif
• Kata Amien Rais soal Kabinet Indonesia Maju hingga Dipilihnya Prabowo Jadi Menteri Pertahanan
Dalam rapat tersebut Prabowo sempat memaparkan filosofi tersebut.
"Jika kau menghendaki damai, bersiaplah menghadapi perang," ujar Prabowo.
Ia juga menjelaskan secara rinci apa yang dimaksud filosofi tersebut.
Dengan filosofi tersebut Prabowo mengajak untuk mengajak seluruh komponen terlibat dalam pertahanan.
Ia menggambarkan seluruh komponen negara harus ikut terlibat dalam upaya pertahanan suatu negara.
"Mari kita mulai, membangun sistem peratahan yang baik dengan efisiansi anggaran yang baik dan efisiensi kerja," ucap Prabowo.
Ia juga menyinggung soal stabilitas untuk investasi pertahanan.
Prabowo juga menyebut harapan merupakan bukan kebijakan 'Policy'.
Prabowo juga menyebut jika doa bukan merupakan sebuah strategi.
The concept of the total people's war
Dalam rapat tersebut, Praowo juga menjelaskan soal The concept of the total people's war.
Istilah itu, menurut Prabowo, adalah sistem pertahanan rakyat semesta.
Menurut Prabowo, konsep pertahanan dan keamanan negara harus didasarkan pada sistem pertahanan rakyat semesta.