Berita Solo Terbaru
DPRD Solo Tinjau Lokasi 'Teror Tinja' di Saluran IPAL PDAM Mojo, Temukan Keanehan ini
DPRD Solo Tinjau Lokasi 'Teror Tinja' di Saluran IPAL PDAM Mojo, Temukan Keanehan ini
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Wakil Ketua DPRD Solo, Taufiqurrahman melakukan sidak instalasi pengelolaan air limbah Perusahaan Daerah Air Minum (IPAL PDAM) di Gang Bengawan Solo 3 RT 03 dan 04/ RW 07, Kelurahan Mojo, Kecamatan Pasar Kliwon, Solo, Selasa (12/11/2019).
Sidak dilakukan seusai Taufiqurrahman mendapatkan laporan dari warga.
• Ratapan Warga Gang Bengawan Solo Mojo, Setiap Hujan Turun, Diteror Tinja dari Saluran IPAL PDAM
"Saya melakukan sidak karena ada laporan masyarakat baru-baru ini ke DPRD," ujar Taufiqurrahman kepada wartawan.
Taufiqurrahman menemukan, tinja yang tertampung di dalam IPAL PDAM sering keluar bila hujan tiba.
Kondisi itu membuat masyarakat tidak nyaman dan terganggu.
"Ini ternyata setelah kita lihat dan tanya ke masyarakat sekeliling, dampaknya sangat tidak menyenangkan," terang Taufiqurrahman.
Taufiqurahhman mengungkapkan, konstruksi pembangunan IPAL PDAM di daerah itu kurang baik.
Saluran IPAL yang berada di Gang Bengawan Bengawan 3 memiliki lebih rendah bila dibandingkan dengan IPAL pusatnya di Jalan Kahar Muzakir, Kelurahan Mojo, Kecamatan Pasar Kliwon, Solo.
"Harusnya pusat yang berada di Jalan Kahar Muzakir lebih rendah dari sini, tapi justru disini lebih rendah," ucap Taufiqurrahman.
"Harusnya (mengalir) ke timur tapi malah lebih ke barat," tambahnya.
Taufiqurrahman berencana melaporkan temuannya itu kepada PDAM Kota Solo.
"Untuk itu, saya akan hubungi PDAM dan saya akan meminta PDAM untuk segera menindaklanjuti temuan ini," tutur Taufiqurrahman.
Taufiqurrahman menambahkan, PDAM disarankan untuk membuat saluran IPAL di daerah Gang Bengawan Solo 3 kontruksinya dibuat lebih tinggi.
"Di sana ada IPAL di Jalan Bengawan Solo mungkin juga bisa disambungkan ke sana atau ini juga bisa lebih dinaikkan," tandasnya. (*)
Ciri-ciri Pasutri yang Tipu Nenek Penjual Piring di Solo, Pria Tinggi Kurus & Wanita Pendek Gemuk |
![]() |
---|
Kesaksian Nenek Penjual Piring di Solo, Dapat Amplop: Dikira Segepok Uang, Ternyata Potongan Koran |
![]() |
---|
Nasib Keluarga Tambal Ban di Solo, Pasca Rumahnya Ambruk : Bingung, Tinggal Sama Kakak atau Anak |
![]() |
---|
Sepekan Lagi, Gibran Akan Dilantik Jadi Wali Kota Solo, Secara Virtual & Tamu Undangan Cuma 25 Orang |
![]() |
---|
Selepas Wali Kota Solo, Bakal Jadi Gubernur? Fx Rudy : Emoh, Pilih Jadi Tukang Las dan Ngemong Cucu |
![]() |
---|