Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Kontroversi Limbah PT RUM

Tanggapi Aksi Demo Warga Terdampak Limbah, Manajemen PT RUM Akui Bersedia Terima Keluhan

Sekretaris PT RUM, Bintoro Dibyoseputro, menanggapi aksi demo yang akan dilakukan oleh Forum Warga Terdampak PT RUM (RATA-PT RUM).

Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Noorchasanah Anastasia Wulandari
TribunSolo.com/Agil Tri
Sekertaris PT RUM, Bintoro Dibyoseputro dan Direktur PT RUM Rahmad saat ditemui dikantornya, Kamis (28/3/2019) 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri

TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Sekretaris PT RUM, Bintoro Dibyoseputro, menanggapi aksi demo yang akan dilakukan oleh Forum Warga Terdampak PT RUM (RATA-PT RUM), Selasa (10/12/2019).

Menurutnya, aksi demo itu merupakan hak masyarakat untuk menyampaikan pendapat di publik.

"RUM menghormati unjuk rasa dan sangat menghargai usulan-usulan masyarakat."

"Kami juga sangat memperhatikan keluhan masyarakat," katanya.

Menurutnya, aksi demo ini tidak mempengaruhi jalannya aktivitas pabrik, sehingga tidak ada karyawan yang diliburkan.

"Karyawan beraktivitas seperti biasanya," imbuhnya.

Siang Ini, Warga Terdampak Limbah PT RUM akan Gelar Aksi di Depan Pabrik RUM

Dia mengatakan seluruh jajaran managemen PT RUM beserta sekitar 2 ribu karyawan aktif, sudah menyatakan memegang komitmen untuk terus meningkatkan kemampuan tata kelola lingkungan.

Sehingga PT RUM mampu memperbaiki sistem tata lingkungan kearah yang lebih baik lagi.

"Status per hari ini semua indikator formal angka-angka yang diatur oleh Otoritas KLHK berada pada level yang berada di bawah ambang batas yang diwajibkan," jelasnya.

Dia menambahkan, PT RUM sudah selesai memasang alat suction atau penyedot udara seperti yang diwajibkan pemasanganya oleh Dinas KLH.

"Saya harap proses unjuk rasa berjalan dengan lancar, tertib dan aman," tutupnya. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved