Dalam 3 Hari, 28 Kambing di Wonogiri Mati Misterius, Ada Bekas Luka Gigitan di Leher

TRIBUNSOLO.COM, WONOGIRI - Sejak tiga hari terakhir, puluhan ekor kambing di Desa Ngambarsari, Kecamatan Karangtengah, Wonogiri, mati misterius.

Di bagian leher dan perut kambing nahas tersebut ditemukan luka gigitan.

Kapolres Wonogiri, AKBP Christian Tobing, mengatakan sejak tiga hari terakhir ada 28 kambing yang mati.

Empat ekor lainnya mengalami luka.

• Hujan Deras Akibatkan Longsor di Wonogiri, Sebuah Rumah Rusak, Penghuni Mengungsi

Teror matinya kambing secara misterius ini terjadi sejak Jumat (7/2/2020) malam.

Saat itu, 9 kambing milik warga Dusun Ngambar Wetan, Ngambarsari, yang mati.

Sehari kemudian, Sabtu (8/2/2020) malam, terdapat 14 kambing milik lima warga yang meregang nyawa.

Kemudian pada Minggu (9/2/2020) malam, terdapat 5 kambing yang mati.

Semua kambing yang mati itu berjenis gembel.

• 12 Bangunan Diduga Cagar Budaya di Karanganyar Diusulkan Jadi Benda Cagar Budaya Kabupaten

Warga juga menemukan luka gigitan di bagian leher dan perut kambing.

"Kambing-kambing yang mati itu diketahui warga pada pagi hari," ujar AKBP Christian Tobing yang dikutip TribunSolo.com dari Tribunjateng.com, Senin (10/2/2020).

Christian melanjutkan, penyebab kematian kambing-kambing secara misterius itu diduga serangan binatang buas.

Kepolisian akan terus menyelidikinya untuk mengetahui secara detail penyebabnya.

• Rumah di Manyaran Wonogiri Dibobol Maling, Perhiasan dan Uang Senilai Rp 24 Juta Raib

Matinya kambing-kambing ini juga membuat BKSDA Solo dan Dinas Kesehatan Hewan Distrik Batuwarno turun tangan.

Dari penyelidikan yang dilakukan kedua lembaga itu, AKBP Christian menjelaskan indikasi terkuat yang menjadi penyebab matinya kambing milik warga karena serangan anjing hutan.