Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Waspada Pupuk Abal-abal Bikin Tanaman Kerdil, Ini Ciri-ciri Pupuk Palsu yang Pabriknya di Wonogiri

Petani asal Trucuk, Klaten, menjadi motor terbongkarnya sindikat pupuk bersubsidi palsu yang meresahkan petani.

Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Noorchasanah Anastasia Wulandari
TRIBUNSOLO.COM/AGIL TRI
Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel, saat konferensi pers di Pracimantoro, Wonogiri, Kamis (27/2/2020). 

"SP36 kemasan kami lebih rapi dan jelas terlihat dari logo dan tulisan," terangnya.

Tuntut Ganti Rugi ke Sopir yang Tabrak Kereta di Perlintasan Rel Klaten, PT KAI: untuk Efek Jera

Sementara dari Balai pengkajian tanah dan pertanian, Widodo, secara kasat mata memang sulit membedakan pupuk asli dan palsu.

Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel mengimbau agar para petani membeli pupuk di tempat-tempat yang resmi, yang sudah disediakan pemerintah.

Dia mengatakan peredaran pupuk palsu ini sangat meresahkan petani dan pihaknya bertekat akan melindingi petani.

Bukan Pelaku Pelecehan Seksual, Pria yang Dihajar Massa di Palur adalah Tersangka Jambret

Rycko menjelaskan masih ada 3 tahap pemeriksaan yang akan dilakukan oleh Polda Jateng, Polres Klaten dan Wonogiri.

"Nanti dari Labfor akan memeriksa apakah ada kandungan bahan berbahaya atau tidak, serta menelusuri sumber bahan bakunya."

"Dan akan periksa pendistribusiannya sudah kemana saja," terangnya.

3 Mantan Napi Lapas Cilacap Reuni, Rampas Isi 3 Mobil di Klaten dengan Modus PecahKaca

Dari informasi yang dia terima, pemasaran pupuk palsu ini ada di Karasidenan Surakarta, Pati, bahkan sejumlah kawasan di Jawa Timur.

"Kami juga meminta kepada para petani jika menemukan pupuk palsu ini agar segera melapor ke pihak berwajib."

"Nanti akan kami tarik," pungkasnya. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved