Breaking News
Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Info Kesehatan

Saat Demam Sebaiknya Kompres dengan Air Hangat atau Air Dingin, Ini Penjelasannya

Padahal saat demam, tubuh perlu kompres panas sebagai sinyal kepada otak untuk menurunkan suhu tubuh.

Editor: Reza Dwi Wijayanti
(Wavebreakmedia Ltd)
Ilustrasi demam 

TRIBUNSOLO.COM -  Selama ini masih banyak yang keliru memberikan kompres dingin atau kompres es batu baik pada anak maupun orang dewasa yang sedang demam.

Padahal saat demam, tubuh perlu kompres panas sebagai sinyal kepada otak untuk menurunkan suhu tubuh.

Suhu tubuh normal manusia adalah sekitar 37-37,5 derajat Celsius. Ketika berada di atas itu, sudah masuk dalam kategori demam.

Sebelum minum obat, memberikan kompres bisa jadi salah satu cara membuat tubuh lebih nyaman.

Kompres panas atau dingin?

Di pusat otak, ada hipotalamus yang bertugas mengatur suhu tubuh.

Ketika ada infeksi virus atau bakteri, maka sistem kekebalan tubuh akan merespon dengan menaikkan suhu tubuh.

Tujuannya, agar virus atau bakteri tidak bisa bertahan dalam tubuh.

Begini yang Harus Dilakukan Warga Klaten Jika Merasakan Keluhan Gejala Sakit Mirip Corona

Mengenal Gejala Kolesterol dan Cara Mengatasinya

Ketika sedang demam tinggi bahkan sampai menggigil, sebenarnya tubuh sedang “berperang” melawan virus atau bakteri.

Jadi, demam adalah hal yang baik untuk tubuh, asalkan jangan terlalu tinggi.

Namun seringkali, orang yang sedang menderita demam tidak merasa nyaman.

Bahkan, penderita demam bisa merasa lemas hingga tak kuasa beraktivitas.

Pertanyaannya kemudian adalah: mana yang benar, memberikan kompres panas atau kompres dingin saat seseorang demam? Jawabannya adalah kompres panas.

Ketika ada kompres panas diletakkan di bagian tubuh seperti dahi, lipatan ketiak, maupun dada, maka hipotalamus di otak akan menganggap lingkungan sekitar terasa “panas”.

Dengan demikian, hipotalamus akan merespon dengan menurunkan suhu tubuh sehingga lebih “dingin”.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved