Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Pilkada Solo 2020

Megawati sudah Kunci Nama Cawali untuk Pilkada Solo, Begini Respons Purnomo dan Gibran

PDI Perjuangan sudah memutuskan jago mereka yang akan berlaga di Pilkada Solo 2020, begini tanggapan Achmad Purnomo dan Gibran Rakabuming.

Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Noorchasanah Anastasia Wulandari
ISTIMEWA/JIMBOENG
Achmad Purnomo membisikan sesuatu ke telinga Gibran Rakabuming Raka saat keduanya bertemu di Stadion Manahan Solo, Sabtu (15/2/2020). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - PDI Perjuangan sudah memutuskan jago mereka yang akan berlaga di Pilkada Solo 2020.

Meski, sosok tersebut sampai saat ini masih dirahasiakan.

Waktu pengumumannya pun tergantung keputusan Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, dan Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto.

Bakal Calon Wali Kota, Achmad Purnomo, mengaku ia semakin pasrah menunggu keputusan rekomendasi PDI Perjuangan.

Calon Wali Kota Solo Sudah Diputuskan di Depan Ketum PDIP Megawati, Begini Reaksi Achmad Purnomo

"Malah semakin pasrah dengan melihat seperti ini, ya, sudah pasrah dengan apapun hasilnya DPP," aku Purnomo, Selasa (10/3/2020).

Ia mengaku belum mendapat bocoran terkait waktu pengumuman rekomendasi partai berlambang banteng moncong putih itu.

"Belum ada kabar, kabar yang saya tahu seperti yang diberitakan di media," aku Purnomo.

"Yang terakhir kan Pak Bambang Pacul bilang rekomendasi sudah, tinggal diumumkan Bu Mega atau Pak Hasto," tambahnya.

PDI-P sudah Kantongi Nama, Achmad Purnomo Akui Belum Dapat Bocoran soal Rekomendasi

PDI Perjuangan menargetkan pengumuman jago mereka di Pilkada Serentak 2020 rampung pada Maret.

"Saya juga tidak tahu lebih, tahunya ya dari media, kalau tidak salah 23 maret, pokoknya akhir-akhir Maret 2020," ucap Purnomo. 

Sementara itu, Gibran Rakabuming Raka masih setia menunggu kepastian rekomendasi PDI Perjuangan di Pilkada Solo 2020.

Adapun PDI Perjuangan dikabarkan telah menetapkan jago dalam Pilkada Solo 2020.

Rekomendasi Calon Wali Kota & Wakilnya di Pilkada Solo 2020 Tak Kunjung Turun, Begini Reaksi Gibran

Penetapan tersebut dilakukan Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri.

Namun, waktu pengumumannya masih menunggu keputusan Megawati dan Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto.

"Ditunggu saja," ujar Gibran, Selasa (11/3/2020).

Politisi muda PDI Perjuangan tersebut mengaku belum dikabari terkait waktu pengumuman rekomendasi.

"Belum dikabari, ditunggu dulu," akunya.

Menunggu kesiapan daerah pemilihan lain mungkin menjadi satu diantara banyak pertimbangan pengumuman keputusan rekomendasi ditunda.

Adapun PDI Perjuangan menargetkan pengumuman calon kepala daerah Pilkada Serentak 2020 rampung pada Maret 2020.

"Atau mungkin nunggu daerah lain juga," ucap Gibran.

Kata Tim Pemenangan

Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPP PDI-P Bambang Wuryanto mengatakan, keputusan soal pasangan calon Pilkada Solo itu ditetapkan Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri.

"Solo sudah selesai. Wis ono list. Sudah (diputuskan), di depan Ibu Ketum sudah selesai," kata Bambang di DPR, Senayan, Jakarta, Senin (9/3/2020).

Bambang mengatakan, jadwal pengumuman Pilkada Solo sepenuhnya menjadi keputusan Mega dan Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto.

Dia pun enggan membocorkan siapa yang akhirnya diputuskan PDI-P untuk maju sebagai calon wali kota dan wakil wali kota Solo.

"Saya kalau soal diumumkan kapan tergantung pada sekjen dan bu ketum," ujar dia.

Namun, Bambang menyebutkan, pengumuman seluruh pasangan calon kepala daerah yang diusung PDI-P bakal dilakukan paling lambat akhir Maret ini.

Menurut dia, PDI-P menargetkan waktu persiapan Pilkada 2020 selama lima bulan.

Artinya, pengumuman calon kepala daerah harus rampung pada Maret, atau sebelum menghadapi pilkada pada September.

"Persiapannnya kan lima bulan untuk pertempuran. Hitungan saya akhir Maret itu kan harus sudah selesai. Maka DPD kita berikan kesempatan sampai 23 Maret," kata Bambang.

Mengenai pencalonan di Pilkada Solo 2020, pada 10 Februari 2020, DPP PDI-P telah memanggil Achmad Purnomo-Teguh Prakosa dan Gibran Rakabuming Raka.

Mereka menjalani uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test) di DPP PDI-P.

Pada 19 Februari 2020, PDI-P sudah mengumumkan 49 pasangan calon kepala daerah dan wakil kepala daerah yang diusung di Pilkada 2020.

Pengumuman hari itu merupakan penyampaian tahap pertama.

"Pada gelombang pertama ini, akan diumumkan calon kepala daerah dan wakil kepala daerah yang sebagian besar berasal dari PDI-P, kebanyakan incumbent," kata Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto.

Sementara itu, diketahui Pilkada 2020 terselenggara di 270 wilayah di Indonesia.

Rencananya, Pilkada akan digelar pada 23 September 2020. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved