Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Solo KLB Corona

Sederet Fakta Setelah Solo Ditetapkan KLB Virus Corona oleh Wali Kota FX Hadi Rudyatmo

Berikut ini sederet fakta terkait status KLB Solo terhadap Virus Corona yang sudah ditetapkan Wali Kota Rudy sejak 13 Maret 2020.

Editor: Asep Abdullah Rowi
YONHAP / AFP
Ilustrasi : Para pekerja medis yang mengenakan alat pelindung memindahkan seorang tersangka pasien virus korona (C) ke rumah sakit lain dari Rumah Sakit Daenam di mana total 16 infeksi sekarang telah diidentifikasi dengan virus corona COVID-19, di daerah Cheongdo dekat kota tenggara Daegu pada 21 Februari 2020 Kasus coronavirus Korea Selatan hampir dua kali lipat pada 21 Februari, naik di atas 200 dan menjadikannya negara yang paling parah terkena dampak di luar China ketika jumlah infeksi yang terkait dengan sekte keagamaan meningkat. 

Kepala Seksi Konservasi BKSDA Wilayah I Solo Titi Sudaryanti memastikan bahwa pemusnahan hanya dilakukan kepada kelelawar yang ada di Pasar Depok. 

"Kalau yang hidup di alam dibiarkan saja, mereka punya habitat sendiri," kata Titi. 

"Ini pun kita lakukan sesuai prosedur, supaya kelelawar ini tidak diperdagangkan," tandasnya.

3. Makanan di Supermarket Ludes

Sebuah pusat perbelanjaan di Kota Solo tampak ramai pembeli seusai status kejadian luar biasa (SLB) Corona ditetapkan Pemerintah Kota.

Status tersebut ditetapkan untuk menyikapi sejumlah kasus wabah virus Corona yang merebak beberapa waktu belakangan ini. 

Beberapa pembeli tampak mengenakan masker penutup mulut saat melakukan aktivitas berbelanja di pusat perbelanjaan tersebut.

Tak hanya pembeli, sejumlah petugas yang melayani dan keamanan pusat perbelanjaan itu juga tampak mengenakan masker penutup mulut. 

Beberapa keranjang maupun troli yang dibawa pembeli supermarket penuh terisi dengan sejumlah bahan makanan dan minuman. 

Sejumlah bahan makanan maupun minuman masih tertata rapi di rak pusat perbelanjaan itu.

Meski begitu, rak sejumlah bahan makanan maupun bahan minuman tampak ludes diborong para pembeli.

Dari pantauan TribunSolo.com, rak gula pasir dan gula aren di pusat perbelanjaan itu tampak kosong sekira pukul 11.22 WIB. 

Tak hanya itu, rak telur ayam kampung, tempe hanya tersisa beberapa jumlah saja.

Setelah Jalani Observasi, 68 ABK Diamond Princes Dinyatakan Negatif Corona

Rak tepung terigu juga belum diisi dengan persediaan yang baru.

Selain itu, rak makanan berbahan oat dan minuman bervitamin C pun tampak ludes di pusat perbelanjaan Kota Solo. 

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved