Solo KLB Corona
Solo KLB Corona, Penumpang BST Merosot 70 Persen, Kini Dishub Semprot Disinfektan
Dinas Perhubungan (Dishub) Solo melakukan penyemprotan disinfektan pada angkutan transportasi dan fasilitas publik, Selasa (17/3/2020).
Penulis: Ryantono Puji Santoso | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ryantono Puji Santoso
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Dinas Perhubungan (Dishub) Solo melakukan penyemprotan disinfektan pada angkutan transportasi dan fasilitas publik, Selasa (17/3/2020).
Kepala Dishub olo, Hari Prihatno mengatakan, langkah tersebut untuk mengantisipasi penyebaran Virus Corona.
Apalagi saat ini kondisi Kota Solo juga dalam status Kejadian Luar Biasa (KLB) Corona.
• Presiden DPP Pasoepati Dukung Keputusan Wali Kota Solo dan PT LIB Agar Pertandingan Persis Ditunda
Adapun penyemprotan menyasar 50 Batik Solo Trans (BST), 121 angkutan feeder, halte dan sub terminal.
"Semua kami semprot disinfektan," ungkanya kepada TribunSolo.com.
Dijelaskan Hari, BST dan angkutan feeder ini merupakan transportasi umum yang setiap hari digunakan ribuan orang.
"Agar pelanggan yakin dengan kebersihannya," papar Hari.
• Update Corona di Indonesia: Jumlah Pasien Covid-19 yang Sembuh Jadi 9 Orang dan Diizinkan Pulang
Lebih lanjut dia membeberkan, sampai saat ini BST dan angkutan feeder di Solo tetap berjalan walaupun penumpangnya turun.
Direktur PT BST, Sri Sadadmojo, mengatakan BST memang masih beroperasi saat ini.
Ada 45 bus BST yang masih memutari wilayah Solo memberikan pelayanan pada masyarakat.
• Ada Objek Wisata yang Masih Buka di Tengah Corona,Bupati Klaten Murka Minta Segera Ditutup Sementara
"Jumlah itu masih beroperasi," papar Sri.
Namun, diakuinya saat status KLB Corona Solo ini tidak banyak yang menggunakan layanannya.
Ada penurunan penumpang bahkan sampai 70 persen.
• Bloomberg Perkirakan Pemilik Djarum Budi Hartono Kehilangan Kekayaan Rp 71,3 Triliun Lantaran Corona
Sebab, anak sekolah dan karyawan saat ini diminta melakukan kegiatan di rumah.
"Dengan penyemprotan disinfektan ini diharapkan kepercayaan publik bisa meningkat," jelasnya.
Menurut dia petugas BST saat ini tetap menggunakan antiseptik saat bertugas di lapangan. (*)