Update Haji 2020
Wabah Corona Buat Musim Haji 2020 Tak Menentu : Jamaah Menunggu 9 Tahun, Persiapan Berbulan-bulan
Ketua KBIH Mandiri Solo, Bambang Nugroho, mengakui, bila saja haji 2020 ditunda, akan menimbulkan dampak bagi sejumlah jamaah.
Penulis: Ryantono Puji Santoso | Editor: Aji Bramastra
TRIBUNSOLO.COM - Wabah Corona membuat banyak hal menjadi tak menentu.
Tak tanggung-tanggung, ibadah tahunan umat Islam, yakni ibadah haji, ikut menggantung.
• Kemenag Siapkan Dua Skenario Terkait Ibadah Haji Tahun Ini: Tetap Dilaksanakan atau Ditiadakan
• Kemenag Klaten Belum Pastikan soal Keberangkatan Haji 2020, Tetap Dilaksanakan atau Dibatalkan
Ya, Arab Saudi belum juga memberi kepastian, bila ibadah haji tahun ini akan digelar atau tidak.
Ketua KBIH Mandiri Solo, Bambang Nugroho, mengakui, bila saja haji 2020 ditunda, akan menimbulkan dampak bagi sejumlah jamaah.
Ia mengingatkan, dampak tersebut lebih besar akan dirasakan sejumlah jamaah yang sudah berusia lanjut.
"Calon haji tahun ini rata-rata mendaftar di tahun 2011, berarti sudah antre 9 tahunan,"
"Menunggu lama, manasik berbulan-bulan, persiapan paspor, tes kesehatan, dan lain-lain,"
"Belum lagi jika sudah lanjut usia dan ada gangguan kesehatan, tentu secara psikologis lebih berat," ujar Bambang Nugroho.
Meski demikian, Bambang meminta semua calon haji pasrah dan tetap berdoa.
"Saya kira ini ujian buat semua stakeholder haji Indonesia dan dunia,"
"Tapi kami sejak awal menyampaikan materi tentang beriman kepada takdir Allah, juga tentang sabar dalam semua situasi dan kondisi,"
"Semoga semua sabar dan bisa mengambil hikmahnya," kata dia.
Kemenag Solo Belum Terima Kabar
Sementara itu, Kementerian Agama (Kemenag) Solo belum mendapatkan informasi terkini penyelenggaraan ibadah haji 2020 yang diisukan tetap diselenggarakan atau dibatalkan.
Dua skenario tersebut beredar di Kementerian Agama karena dampak pandemi Corona.