Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Orang Solo Ini Berani Minta Presiden Jokowi Tegas Kepada Luhut karena Dianggap Mirip Perdana Menteri

Presiden Joko Widodo (Jokowi) diminta tegas kepada bawahannya Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan.

Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Ryantono Puji
Tokoh Mega Bintang Solo, Mudrick SM Sangidoe saat konferensi pers pernyataan sikap di Gedung Umat Islam Kartopuran Solo, Rabu (9/10/2019). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Presiden Joko Widodo (Jokowi) diminta tegas kepada bawahannya Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan.

Ketua Dewan Pembina LSM Mega Bintang Solo, Mudrick Sangidu menilai peran Menko Maritim dan Investasi yang anti kritik itu menjadi sisi lemah pemerintahan Jokowi.

"Ini kelihatan kelemahannya Jokowi, di situ kalau tidak mau dikatakan petugas partai, mininal Jokowi berani menegur atau memecat dia," tutur dia kepada TribunSolo.com, Minggu (5/4/2020).

"Apa yang jadi keputusan Presiden dianulir sama dia," tambahnya. 

Bela Said Didu, Mudrick Tokoh Mega Bintang Eks Koordinator Relawan Probowo Minta Jokowi Pecat Luhut

Tokoh Solo yang juga eks Koordinator Relawan Prabowo saat Pilpres 2019 di Solo Raya itu menilai Luhut saat ini seolah berperan sebagai perdana menteri (PM).

"Menteri ini kayak dia seolah-olah berperan sebagai perdana menteri, kelihatan sekali Jokowi tidak bisa berbuat apa-apa," katanya.

Ia juga meminta Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia tidak hanya diam melihat sepak terjang Luhut semacam itu. 

Kenang Sosok Ibunda Jokowi, Menko Maritim Luhut Binsar Panjaitan: Sosok yang Sederhana

"DPR RI sebagai wakil rakyat, itu melihat sepak terjang Luhut jangan diam saja dong, sampaikan saja ke Jokowi biar dipecat," ucap Mudrick. 

"Saat ini seolah-olah DPR diam, hanya ada satu dua sjaa yang berani bersuara, tapi ini kebanyakan diam saja, ada apa?," jelasnya.

Lebih lanjut Mudrick mengatakan, permintaan agar orang nomor satu di Indonesia 'menertibkan' Luhut karena adanya ancaman bakal mempidanakan mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Muhammad Said Didu.

Presiden Jokowi Tunjuk Luhut Jadi Menhub Ad Interim, Terkait Budi Karya yang Positif Corona

"Kita pokoknya simpati untuk membantu Said Didu terkait yang disampaikannya menyangkut masalah kebenaran, jawaban si Luhut itu kan arogan, justru yang harus minta maaf Luhut," kata Mudrick

"Luhut harus minta maaf kepada Said Didu atau orang yang pernah mengkritiknya," imbuhnya membeberkan. 

Pasalnya lanjut dia, Luhut lebih baik tidak menjadi sosok yang anti kritik. karena menjadi sisi lemah pemerintahan Jokowi. 

Polemik antara Luhut dan Said Didu muncul karena pernyataan Said Didu soal ngototnya pemerintah terkait rencana pemindahan ibukota di tengah pandemi Corona belum kelar melalui akun Youtubnya.

Dianggap Tak Tegas soal Natuna, Luhut Panjaitan Angkat Bicara Saya Bukan Orang Bego

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved