Ingat Kakek Ojol yang Antar 230 Km Tak Dibayar? Penipunya Tertangkap, Dikirim ke Karantina Covid-19
"Kami tangkap, tapi kami bawa ke RSUD Ngipang Solo," jelas Kombes pol Andy dihubungi TribunSolo.com, Rabu (8/4/2020).
Penulis: Ryantono Puji Santoso | Editor: Aji Bramastra
"Tidak punya uang, terus ditinggal saat di masjid itu," imbuh Kombes pol Andy Rifai.
• Ojol Sepi Dihantam Corona, Driver 59 Tahun ini Malah Kena Tipu : Tak Dibayar Setelah Tempuh 230 Km
• Kisah Pilu Kakek Ojol saat Corona, Dijanjikan Rp 700 Ribu Antar Banyumas - Solo, Tapi Orangnya Kabur
Seperti yang diberitakan sebelumnya, korban bernama Mulyono (59) warga Desa Srowot, Kecamatan Kalibagor, Kebupaten Banyumas mengaku sudah ikhlas dan tak menyimpan dendam kepada pelaku yang telah menipunya.
Padahal dia sudah mengantar penumpangnya dari Purwokerto ke Solo dengan menempuh jarak 230 Km, tanpa dibayar.
"Saya dikabari teman di sana katanya sudah tertangkap, dikirimi fotonya betul atau tidak orangnya." kata Mulyono.
"Saya pesan jangan diapa-apakan, jangan dihakimi, dibilangin saja," imbuhnya.
Mulyono mengaku kasihan kepada pelaku jika dipenjara, apalagi bila pelaku sudah punya anak.
Kronologi Penipuan
Kasus penipuan Mulyono (59) berawal dari order offline yang dia terima, Sabtu (4/4/2020) lalu.
Di tengah perekonomian tengah terpukul karena pendemi Corona, membuat seorang driver ojek online (ojol) Mulyono rela menjalankan orderan apa saja.
Warga Desa Srowot, Kecamatan Kalibagor, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah (Jateng) terpaksa menerima orderan offline dari pelanggan yang mengaku berasal dari Kota Solo.
Tak hanya diming-imingi dana besar Rp 700 ribu, Mbah Mul sapaan akrabnya, merasa iba setelah pelanggan tersebut merayu sehingga membuatnya luluh mau mengantarkan dari Banyumas ke Solo.
• Tempuh Jarak 230 Km Purwokerto - Solo, Driver Ojol 59 Tahun Kena Tipu, Hanya Ditinggali Sandal
Malang, setelah menempuh jarak sepanjang 230 kilometer (km), di kawasan masjid di Kelurahan Banyuanyar, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, pelanggan tersebut justru menghilang.
"Minta izin hendak salat," tutur dia kepada TribunSolo.com saat tengah dibantu ramai-ramai oleh para ojol dari Solo di kantor Kelurahan Banyuanyar, Sabtu (4/4/2020) malam.
Setelah ditunggu, ternyata dia kabur tanpa jejak tidak tahu rimbanya.
"Hanya ada sendalnya saja di luar, saya tunggu tidak ada orang," aku dia.
• Viral Video Driver Ojol Lindungi Pesanan Makanan dari Semprotan Disinfektan, Ini Kata Najwa Shihab
Kronologi Ditipu Penumpang