Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Virus Corona

Bolehkah Ibu yang Terinfeksi Virus Corona Tetap Menyusui Si Kecil? Begini Penjelasannya

Hingga kini pandemi Covid-19 tak henti-hentinya menjadi pembahasan yang menyita perhatian publik.

TRIBUNNEWS.COM
Ilustrasi ibu menyusui. 

TRIBUNSOLO.COM - Hingga kini pandemi Covid-19 tak henti-hentinya menjadi pembahasan yang menyita perhatian publik.

Hal ini menyebabkan munculnya kekhawatiran mengenai dampak virus corona terhadap ibu menyusui dan bayi yang disusuinya.

Reaksi Syahrini Lihat Ridwan Kamil Gunakan Masker Gambar Wajahnya: Gubernur Jabar Idola Kita Semua

Seperti yang diketahui, virus corona dapat ditularkan dari orang ke orang melalui percikan air liur orang yang terinfeksi ketika batuk atau bersin.

Percikan tersebut kemudian terhirup sehingga masuk ke dalam tubuh.

Umumnya, gejala Covid-19 akan muncul dalam waktu 2-14 hari setelah terjangkit virus corona.

Ibu menyusui mungkin saja tidak menunjukkan gejala apa pun atau hanya gejala ringan, seperti halnya flu.

Akan tetapi, pada kasus yang parah ibu menyusui juga dapat mengalami gejala yang berat, antara lain:

  • Demam di atas 38 derajat Celcius
  • Sesak napas
  • Batuk kering
  • Nyeri otot
  • Lemas
  • Nyeri tenggorokan

Sementara, gejala-gejala yang lebih jarang terjadi yaitu diare, mual, dan muntah. Jika merasakan gejala tersebut, baru bepergian dari negara yang terkena virus corona, atau sudah melakukan kontak erat dengan orang yang terinfeksi, maka segera periksakan diri pada dokter.

Begini Kondisi Pasien Positif Corona Asal Klaten yang Dirawat di RSUD Bagas Waras

Apakah bayi bisa tertular virus corona melalui ASI?

Belum diketahui secara pasti apakah ibu yang terinfeksi dapat menularkan virus melalui ASI ataukah tidak.

Namun, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) menjelaskan bahwa berdasarkan studi yang telah dilakukan pada wanita dengan Covid-19, sejauh ini tidak mendeteksi adanya virus dalam ASI.

ASI memiliki banyak manfaat untuk bayi karena dapat menunjang pertumbuhannya dan memperkuat sistem kekebalan tubuh.

Dengan mengingat pentingnya peran ASI, WHO pun menyatakan bahwa ibu yang terinfeksi Covid-19 masih bisa menyusui bayinya.

Meski begitu, risiko penularan dari ibu ke bayi tetap ada terutama ketika ibu menyusui yang terjangkit virus corona tidak menjaga kebersihan dengan baik, misalnya menyentuh bayi tanpa mencuci tangan atau batuk dan bersin di dekat bayi.

Oleh sebab itu, menyusui bayi pun harus dilakukan dengan cara-cara yang aman.

Panduan menyusui bayi bagi ibu terinfeksi Covid-19
Guna mencegah penularan virus corona pada bayi, ibu menyusui harus melakukan cara-cara berikut:
Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved