Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Virus Corona

Sebagian Tenaga Medis RSUP Kariadi yang Tertular Covid-19 Justru Bukan yang Tangani Pasien Corona

Dirut RSUP dr Kariadi Semarang jelaskan soal puluhan tenaga medis yang tertular virus Corona (Covid-19).

Editor: Noorchasanah Anastasia Wulandari
TRIBUN JATENG/REZA GUSTAV
Ruang Isolasi RSUP dr Kariadi Semarang. 

TRIBUNSOLO.COM - Terkait tenaga medis RSUP dr Kariadi Semarang yang dinyatakan positif covid-19, Direktur Utama dr Agus Suryanto menyampaikan fakta tenaga medis yang positif covid-19 bukan yang sedang melayani pasien virus corona.

"Jadi faktanya seperti itu. Justru yang positif covid terjadi lebih banyak dokter daripada perawat," ungkapnya kepada Tribun Jateng, Jumat (17/4/2020) kemarin.

Menurutnya, hal itu menjadi perhatian untuk selalu meningkatkan kewaspadaan.

Dia menuturkan, pihaknya tidak bosan untuk selalu memberikan edukasi dan motivasi kepada para dokter.

Pemerintah Imbau Jangan Sampai Positif Corona dan DBD Bersamaan, Kini Capai 40 Ribu Lebih Kasus DBD

Dikutip TribunSolo.com dari Tribunjateng.com, mengenai penambahan pasien positif covid-19, Agus menyampaikan, sebagai rumah sakit rujukan, RSUP dr Kariadi merawat pasie dengan kondisi klinis berat dan sangat berat.

"Sehingga kemungkinan positifnya adalah sangat tinggi. Kasus-kasus covid ini pada kadar-kadar tertentu memang sulit untuk dipisahkan atau disingkirkan apakah ini covid-19 atau bukan," ungkapnya.

Menurutnya, keadaan ini dilema. Kalau pasien itu positif maka pasien lain juga akan masuk menjadi PDP.

"Oleh karena itu, maka kami memperkuat screening di depan. Screening itu dengan memberdayakan beberapa dokter spesialis untuk mengidentifikasi covid-19 atau bukan," tuturnya.

Mengenai kemungkinan penambahan pasien positif siginifikan atau tidak, Agus menyampaikan tidak bisa menjelaskan hal tersebut.

Para Penggali Makam Jenazah Corona di Jebres Solo akan Terima Bantuan Sembako

"Namun kalau melihat kasus secara nasional masih terus bertambah dan meningkat. Jadi, kita harus tetap waspada dan tentunya kita semua unsur harus hati-hati dan tetap menjaga jarak agar tidak terjadi penularan," ajaknya.

Dia mengungkapkan, rumah sakit yang dia pimpin itu mempunyai jumlah dokter sebanyak 310 orang.

"Untuk tenaga medis dan nonmedis, pihak rumah sakit sudah punya regulasi terkait pelayanan inti dan noninti terkait pelayanan covid-19," ucapnya.

Tenaga medis atau pegawai medis RSUP Kariadi 34 orang

Sebelumnya RSUP dr Kariadi Semarang telah menglarifikasi jumlah tenaga medis dan pegawai yang semula diberitakan 46 orang dinyatakan positif covid-19.

Berdasarkan pemeriksaan pada tanggal 14 April 2020, Direktur Utama, dr Agus Suryanto menyampaikan untuk tenaga medis atau pegawai medis sejumlah 34 orang.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved