Buat Dapur Umum, Polres Klaten dan Kodim 0723/Klaten Masak Untuk Warga Terdampak Covid-19

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Polres Klaten dan Kodim 0723/Klaten serta relawan membuka dapur umum di Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) di Jalan Ring Road Kampung Ngentak, Kelurahan Mojayan, Kecamatan Klaten Tengah, Sabtu (25/4/2020).

Pembukaan dapur umum ini dilatarbelakangi oleh banyaknya warga Klaten yang terdampak secara ekonomi akibat wabah virus corona atau Covid-19.

Dandim 0723 Klaten Letkol Kav Minarso menyampaikan, pembukaan dapur umum ini merupakan bentuk sinergitas TNI dan Polri dalam rangka membantu Pemerintah dalam penanganan bencana covid-19.

• Suami Istri Berprofesi Tenaga Medis Asal Gondangrejo Karanganyar Terkonfirmasi Positif Covid-19

• Tekan Harga Gula, Satgas Pangan Jateng Turun Gunung Gelar OP di Pasar Gede Solo

"Kami membuat dapur umum ini untuk bantu Pemerintah dalam hal penanganan becana non alam Covid-19 dengan menyediakan makanan siap saji berupa nasi bungkus kepada masyarakat Klaten yang terdampak Covid-19 ini," ungkap Minarso

Nasi bungkus ini dibagikan kepada masyarakat miskin dan terdampak bencana Covid-19.

"Kami akan bagikan mulai dari tukang becak, ojek, buruh, dan fakir miskin serta duafa lainnya," ujar Minarso.

Minarso mengatakan, dapur umum ini siap membuat nasi bungkus sejumlah 500 bungkus.

“Mulai hari ini, dapur umum telah menyiapkan makanan siap saji sejumlah 500 bungkus, ” kata Minarso.

Dandim Klaten juga tetap mengingatkan kepada personil TNI dan Polri serta relawan yang berada di dapur umum agar tetap menjaga kesehatan.

“Tetap gunakan masker, dan selalu memperhatikan protokoler pencegahan covid-19,” pesan Minarso.

Sementara itu Kapolres Klaten AKBP Wiyono EKo Prasetyo menuturkan, keberadaan dapur umum ini diharapkan dapat membantu masyarakat.

“Sambil membagikan nasi bungkus, kita akan terus lakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat untuk tetap menjaga kesehatan,” ujarnya.

Diketahui, Dapur umum ini di dirikan sejak Selasa (21/4/2020) lalu oleh TNI dan Polri dibantu relawan Kabupaten Klaten.

Dapur umum akan beroperasi hingga 30 hari kedepan untuk menyiapkan paket nasi yang akan diberikan kepada masyarakat yang terkena dampak wabah Covid-19. (*)