Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Solo KLB Corona

Kabar Gembira, Usai Lewati Uji Swab 2 Kali, Mahasiswa UNS yang Positif Covid-19 Dinyatakan Sembuh

Mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo terkonfirmasi positif Covid-19 telah dinyatakan sembuh.

Penulis: Ilham Oktafian | Editor: Adi Surya Samodra
Istimewa/ Humas UNS
Rektor UNS Solo, Prof Jamal Wiwoho memberikan keterangan saat wawancara daring, Senin (27/4/2020). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ilham Oktafian

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo terkonfirmasi positif Covid-19 telah dinyatakan sembuh.

Ia sempat dirawat di Rumah Sakit UNS selama kurang lebih tiga pekan sebelum akhirnya diperbolehkan pulang dan diberikan ke perwakilan keluarga di Soloraya, Minggu (26/4/2020) kemarin.

Rektor UNS Solo, Prof. Jamal Wiwoho mengatakan, kondisi mahasiswa tersebut terus menunjukkan perkembangan yang baik selama dirawat di Rumah Sakit UNS.

“Kami mengucapkan syukur Alhamdulillah, bahwa pada tanggal 26 April 2020, satu pasien positif Covid-19 telah dinyatakan sembuh dan dipulangkan kepada keluarganya, selama perawatan, kondisi yang bersangkutan baik," kata Jamal, Senin (27/4/2020).

Mengenal Gejala dan Manfaat Puasa bagi Penderita Gerd (Kenaikan Asam Lambung Ringan)

Jumlah Angka Tiga Milik Jamal dan Arya, Jawaban Belajar dari Rumah untuk SD Selasa 28 April 2020

Sembuh dari Covid-19, Menhub Budi Karya Ajak Masyarakat Semangat Lawan Corona

Sebelum diperbolehkan pulang, mahasiswa tersebut harus melalui uji swab sebanyak 2 kali dan menunjukkan hasil negatif secara berturut-turut.

"Sesuai prosedur, dilakukan pemeriksaan berkala dengan swab. Setelah tercapai hasil pemerikasan negatif selama 2 kali berturut-turut dengan kondisi kliniks yang baik, maka diputuskan untuk dinyatakan sebagai sembuh dari Covid-19,” terang Jamal.

Ya, mahasiswa UNS kemudian diserahkan kepada perwakilan keluarga yang ada di Soloraya setelah dinyatakan sembuh.

Itu lantaran kedua orang tuanya yang saat ini masih berada di Jakarta belum bisa menjemput lantaran penerapan aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

“Kami berharap, pada waktunya, yang bersangkutan segera dapat berkumpul kembali dengan keluarganya, dengan kabar gembira ini semoga bisa mendorong keyakinan bahwa selalu ada harapan untuk menghadapi pandemi Covid-19," kata Jamal.

"Dengan perawatan standar dan memenuhi prinsip tata laksana sesuai pedoman Kemenkes, semoga para pasien Covid-19 dapat sembuh,” imbuhnya membeberkan.

Jamal mengaku terus memantau dan menghubungi mahasiswa tersebut melalui Whatsapp selama menjalani perwatan di Rumah Sakit UNS.

“Jadi saya sering menghubungi, pas pulang kemarin yang bersangkutan mengucapkan terimakasih kepada tim medis RS UNS atas penanganan yang baik sehingga bisa pulang dan dinyatakan sembuh,” tutur Jamal.

Pihak UNS menghimbau kepada seluruh mahasiswa yang masih di Solo supaya tidak mudik terlebih dahulu terlebih ke lokasi yang mengalami zona merah Covid-19.

Adapaun bagi civitas akademika UNS yang mengalami batuk, demam di atas 38 derajat celsius untuk segera melapor ke Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni di fakultas.

"Setelah itu Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni di fakultas akan koordinasi dengan Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni kemudian direkomendasikan untuk melakukan pemeriksaan di Rumah Sakit UNS," ucap Jamal. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved