Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Solo KLB Corona

BREAKING NEWS: Seorang Pemulung Asal Wonogiri Dinyatakan Sembuh Covid-19

Slamet Hadi Santoso (70) warga Desa Jendi, Kecamatan Selogiri, Wonogiri dinyatakan sembuh secara klinis dari Covid-19, Jumat (1/5/2020).

Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Noorchasanah Anastasia Wulandari
TRIBUNSOLO.COM/AGIL TRI
Pemulung asal Wonogiri yang sembuh dari Corona, Slamet, saat menerima bantuan di RSUD Sudirman Mangun Sumarso (SMS) Wonogiri, Jumat (1/5/2020). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri

TRIBUNSOLO.COM, WONOGIRI - Slamet Hadi Santoso (70) warga Desa Jendi, Kecamatan Selogiri, Wonogiri dinyatakan sembuh secara klinis dari Covid-19, Jumat (1/5/2020).

Dia telah dinyatakan sembuh berdasarkan hasil tes tim medis yang menunjukan reaksi negatif Covid-19.

Menurut Kepala Desa (Kades) Jendi, Suharni, Slamet sehari-hari bekerja sebagai pemulung.

Job Sepi karena Corona, Pria di Sukoharjo Ini Banting Setir Jual Bumbu Dapur Pakai Kostum Superhero

"Dia mulai dirawat di RSUD Sudirman Mangun Sumarso (SMS) Wonogiri sejak 16 April 2020," katanya saat dihubungi TribunSolo.com.

Dari informasi yang dihimpun, Slamet sempat sakit panas dan sesak nafas, dan di bawa ke RSUD SMS Wonogiri.

Saat dilakukan rapid test, hasilnya negatif, sehingga pada tangggal 20 April 2020 dia pulang ke rumahnya di Desa Jendi.

Pada tanggal 23 April 2020, hasil tes berikutnya menunjukan jika Slamet positif Covid-19.

Lagi, Pengusaha Catering di Solo Bawa Mobil Sport Bagi-bagi Uang Rp 10 Juta dan 500 kg Beras

Dia lantas kembali dijemput oleh tim medis yang menggunakan APD lengkap dirumahnya untuk kembali dirawat di RSUD SMS Wonogiri.

Setelah 16 hari menjalani perawatan, dia menunjukan kondisi yang semakin membaik dan dipebolehkan pulang.

"Tadi diantar oleh Gugus Tugas Kabupaten dan disambut Tim Gugus Tugas Tingkat Desa," imbuhnya.

Mudik Jalan Kaki Belasan Kilometer, Perempuan Ini Ditemukan Pingsan di Toilet Minimarket di Madiun

Dian menambahkan, Slamet akan melajalanin isolasi mandiri di rumahnya selama 14 hari ke depan.

"Nanti segala kebutuhannya akan dipenuhi oleh desa, seperti sembako, sabun, dan cairan disinfektan." ucapnya.

"Bagi warga yang ingin membantu pak Slamet dengan memberikan bantuan makanan, tetap dihimbau menerapkan protokol kesehatan, dan meletakan bantuan di meja depan rumah pak Slamet," jelasnya.

Berbagi di Tengah Pandemi, Warga Cimahi Bagikan Paket Bantuan di Pagar Rumah, Begini Reaksi Warga

Suharni mengatakan, Gugus Tugas Desa Jendi sangat senang dengan kesembuhan pasien posotif pertama di Desa Jendi itu.

"Kami sangat senang, dan masyarakat juga bahagia dengan kesembuhan pak Slamet ini."

"Ini merupakan kasus pertama, dan semoga menjadi kasus satu-satunya," tandasnya. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved