Virus Corona
Akan Ada PSBB Tahap 2, Pemudik yang Telanjur Pulang Kampung Terancam Tak Bisa Kembali ke Jakarta
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pun mengeluarkan sejumlah instruksi pada PSBB tahap 2 ini.
2. Sebut PSBB tak boleh kendor
Beberapa hari terakhir, pasien positif Covid-19 cenderung menurun di Jakarta.
Hal tersebut juga diungkapkan oleh Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo.
Namun, Anies meminta warga Jakarta tidak terlena dengan melambatnya kasus Covid-19 di Jakarta.
Dia berharap hal tersebut tidak membuat warga kendor dalam mematuhi aturan PSBB.
Kata dia, PSBB harus tetap diterapkan karena bukan tidak mungkin angka penyebaran Covid-19 kembali meningkat.
"Ini jangan diartikan PSBB kendor, harus lebih disiplin, harus kita lebih ketat karena masih ditemukan kasus kasus positif di masyarakat," ucapnya.
Salah satu upaya untuk menerapkan PSBB yakni dengan tidak melakukan kegiatan dengan berkumpul.
Segala macam kegiatan keluarga hingga keagamaan diharapkan tidak dilakukan untuk sementara waktu.
"Kita imbau masyarakat untuk lebih menaati kegiatan sosial, kegiatan budaya dan kegiatan keagamaan diharapkan dilakukan di rumah," lanjut Anies.
3. Minta warga serius jalani PSBB
Anies mengaku paham betapa jenuhnya masyarakat dari minggu ke minggu selalu menghabiskan waktu di rumah selama PSBB.
Tetapi dia tetap meminta masyarakat untuk bersabar demi cepat berakhirnya pandemi ini.
"Minggu pertama mungkin mengasyikkan, minggu kedua mulai terasa beban.
Ini dilakukan semata-mata untuk melindungi dan kita semua tidak ingin melakukan pengendoran di saat virus itu masih ada di mana-mana," tutur Anies.