Kartu Pra Kerja
Bisa Ditarik Tunai, Simak Cara Upgrade Link Aja, OVO & Go-Pay untuk Cairkan Insentif Kartu Pra Kerja
Dana insentif yang diberikan pemerintah dapat ditarik tunai melalui ATM BNI maupun e-wallet GoPay OVO atau Link Aja.
"Min tolong proses sertifikasi di update di halaman prakerja di percepat.. saya sudah mendapat sertifikasi seminggu tapi masih belum di update di halaman prakerja,"
Sejumlah pertanyaan warganet tersebut kemudian dijawab oleh admin akun @prakerja.go.id.
Menurut sang admin, saat ini masih berlangsung proses sinkronisasi data dengan platform mitra.
Sehingga membuat beberapa sertifikat pelatihan kartu Pra Kerja belum sepenuhnya diterima pendaftar.
"mohon menunggu ya, proses sinkronisasi data dg platform mitra terus berjalan. Trm kasih sdh sabar menunggu" tulis admin @prakerja.go.id.
• Mau Dibarter? Ini Perbandingan Spek Mobil Oplet Legendaris Si Doel dan Rolls Royce Milik Raffi Ahmad
Insentif Kartu Pra Kerja Tak Kunjung Cair
Pemerintah memberikan dana sebesar Rp 3.550.000 bagi peserta yang lolos sebagai penerima kartu Pra Kerja 2020.
Rinciannya, Rp 1.000.000 digunakan untuk membayar pelatihan online kartu Pra Kerja. Kemudian sisanya untuk insentif.
Insentif kartu Pra Kerja sebesar Rp 2.550.000 ini bisa dicairkan melalui bank BNI dan dompet digital (e-wallet), di antaranya Ovo, LinkAja, dan Gopay.
Menurut pantauan SURYA.co.id dari instagram @prakerja.go.id, hingga Rabu (6/5/2020) kemarin masih ada pendaftar kartu Pra Kerja yang mengaku belum menerima insentif.
Padahal, pendaftar tersebut sudah menyelesaikan pelatihan kartu Pra Kerja dan mendapat sertifikat.
"Min kasih solusi dong buat komplain soal insentif yang belum masuk,"
"Min kenapa intensif saya belum ditransfer ya padahal status di dashboard sudah berhasil status intensif nya,"
"Mohon proses insentif nya dong min, di jadwal nya tgl 5 tapi sampai sekarang status nya masih belum di proses,"
Pertanyaan itupun langsung dijawab oleh admin @prakerja.go.id